Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
21 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
3
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
Umum
19 jam yang lalu
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
4
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
22 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
5
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
16 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
21 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Anggaran Hibah Rp279 Miliar, PSI DKI Ingatkan Proporsionalitas Distribusi

Anggaran Hibah Rp279 Miliar, PSI DKI Ingatkan Proporsionalitas Distribusi
Ilustrasi anggaran hibah. (gambar: ist. via infoanggaran)
Jum'at, 05 November 2021 05:19 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Anggara Wicitra Sastroamidjojo dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Jumat (5/11/2021) menyatakan dorongan agar distribusi dana hibah dilakukan secara proporsional bagi organisasi keagamaan.

"Selain harus mempertimbangkan kemanfaatannya bagi masyarakat, proporsionalitas juga harus menjadi perhatian," kata Anggara dikutip GoNEWS.co.

"Biro Dikmental perlu memperhatikan proporsionalitas dari distribusi pemberian hibah senilai total Rp279 milliar ini," sambung dia.

Lebih jauh, Ia mendorong penambahan hibah untuk organisasi Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah Jakarta. Pasalnya, ada ketimpangan rancangan nilai hibah untuk keduanya dari sesama Ormas Islam yakni MUI (Majelis Ulama Indonesia). Padahal, NU dan Muhammadiyah memiliki banyak cabang organisasi seperti pesantren, madrasah, sekolah, perguruan tinggi, klinik dan rumah sakit sehingga dimungkinkan memiliki kebutuhan yang besar.

"Jika kita lihat dalam rancangan, hibah PWNU Jakarta senilai Rp2,07 milliar dan PW Muhammadiyah Jakarta senilai Rp1,89 milliar, sangat timpang dibanding misalkan kepada MUI Jakarta sebesar Rp10,6 milliar," ujar Anggara.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/