Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
12 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
18 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Mendagri: DOB Baru Papua Demi Kesejahteraan Masyarakat

Mendagri: DOB Baru Papua Demi Kesejahteraan Masyarakat
Mendagri Muhammad Tito dalam rapat di Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Juni 2022. (foto: ist. puspen kemendagri)
Selasa, 21 Juni 2022 18:38 WIB
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito dalam rapat kerja di Senayan, Jakarta, Selasa (21/6/2022) menyatakan, Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua merupakan upaya percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua.

"Kita semua ingin agar kesejahteraan rakyat Papua, terutama Orang Asli Papua (OAP) akan meningkat dengan cepat juga dengan adanya pemekaran ini," ujar Tito sebagaimana dikutip GoNEWS.co.

Baca Juga: Pandemi Terkendali, Tito ke Forkopimda Sulut: Ekonomi Harus Melompat

Baca Juga: Soal Dana Penanganan PMK, Anggota DPR Dorong Sosialisasi Edaran Mendagri

Pemerintah berpandangan, pemekaran menjadi 3 provinsi dapat memperpendek birokrasi sehingga mempercepat berbagai urusan yang muaranya adalah percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat di Papua.

Pemekaran wilayah juga bukan hal baru di Papua. Tito menuturkan, sejak dimekarkan dan berdirinya Provinsi Papua Barat, berbagai capaian positif pembangunan semakin terlihat jelas. Bahkan, beberapa daerah yang sebelumnya tertutup dan cenderung terisolasi menjadi semakin terbuka sejak dimekarkan.

Baca Juga: Soal Deklarasi Apdesi, Menteri Tito Diskakmat Pimpinan MPR

Baca Juga: Desa Anti Korupsi, Data yang Diungkap Pemdes Kemendagri Lumayan Ngeri

"Papua juga dimekarkan dengan adanya provinsi baru, Papua Barat, dan kita melihat hasil yang positif. Kita melihat pembangunan ditandai dengan IPM yang menaik, daerah-daerah yang tadinya terisolasi, semua menjadi terbuka, menjadi terjadi percepatan, Pegunungan Arfak yang dekat Manokrawi, daerah terisolir yang sekarang terbuka," kata Tito.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Pemerintahan, Nasional, DKI Jakarta, Papua, Papua Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/