Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
23 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
2
Sutradara Jelaskan Film 'Deadpool & Wolverine' Tak Hanya untuk Penggemar Berat
Umum
23 jam yang lalu
Sutradara Jelaskan Film Deadpool & Wolverine Tak Hanya untuk Penggemar Berat
3
Anne Hathaway Ungkap Kini Bersih dari Alkohol
Umum
23 jam yang lalu
Anne Hathaway Ungkap Kini Bersih dari Alkohol
4
Rihanna Siap Tampil Sederhana di Karpet Merah Met Gala 2024
Umum
23 jam yang lalu
Rihanna Siap Tampil Sederhana di Karpet Merah Met Gala 2024
5
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
10 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
6
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
1 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Home  /  Berita  /  Nasional

21.000 perusahaan di Indonesia Datanya Bocor?

21.000 perusahaan di Indonesia Datanya Bocor?
Ilustrasi hacker pembobol data digital. (gambar: ist./imagehackeu)
Jum'at, 19 Agustus 2022 22:04 WIB

JAKARTA - Sebuah unggahan di twitter dari seorang pengguna @nuicemedia menunjukkan dugaan kebocoran data yang melibatkan lebih dari 21.000 perusahaan Indonesia dan perusahaan asing dengan ukuran 374 gigabyte. Demikian pemberitaan yang dibaca Jumat (19/8/2022).

Lansiran BBC Indonesia menyebut, dugaan kebocoran data ini menyusul unggahan di darkweb oleh akun bernama toshikana yang menjual dokumen penting seperti laporan keuangan seharga 50.000 US Dollar atau sekitar Rp743 juta.

Baca Juga: Kemenpora Gelar FGD Penyiapan Bahan Konsolidasi dan Perhitungan Data IPP 

Baca Juga: KPU Dijatah 200 Ribu Klik Akses Data Dukcapil, Zudan: Bisa Ditambah, WA Saja Dulu 

Salah satu pihak perusahaan yang dibocorkan datanya mengaku "kaget" dan mendesak pemerintah untuk memperbaiki sistem pengelolaan data.

Sementara itu, pengamat keamanan siber menyebut kebocoran data ini menjadi momentum pemerintah untuk mengesahkan Undang Undang Perlindungan Data Pribadi.

Baca Juga: Yusharto Minta Pemerintah Desa Validasi Data Penerima Bantuan Set Top Box 

Baca Juga: Tingkatkan Keamanan Data, BRI Gunakan AI untuk Memahami Pola Fraud & Threat 

Di sisi lain, pemerintah mengatakan masih menyelidiki dugaan kebocoran data ini.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/