Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Zaira Kusuma: Perjalanan Masih Panjang dan Harus Tetap Latihan
Olahraga
13 jam yang lalu
Zaira Kusuma: Perjalanan Masih Panjang dan Harus Tetap Latihan
2
Satoru Mochizuki Siapkan Agenda Khusus Setelah Piala Asia U-17 Wanita
Olahraga
13 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Siapkan Agenda Khusus Setelah Piala Asia U-17 Wanita
3
KPU DKI Menerima Penyerahan Dukungan Perseorangan
Pemerintahan
13 jam yang lalu
KPU DKI Menerima Penyerahan Dukungan Perseorangan
4
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
Olahraga
9 jam yang lalu
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
5
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
Olahraga
9 jam yang lalu
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
6
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
Olahraga
9 jam yang lalu
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Akhir Tahun, APBD Mengendap di Bank Tembus Rp278 Triliun

Akhir Tahun, APBD Mengendap di Bank Tembus Rp278 Triliun
Ilustrasi uang mengendap. (foto: ist. via blogspot)
Rabu, 30 November 2022 14:42 WIB
JAKARTA - Presiden Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Investasi 2022 di Jakarta, Rabu (30/11/2022), menegur seluruh kepala daerah karena lambat dalam menyerap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Berdasarkan data Kementerian Keuangan, hingga akhir November 2022, dana APBD yang mengendap di bank masih sebesar Rp278 triliun.

"Saya ingatkan, kita ini mencari uang, investasi, dari luar negeri supaya peputaran uang di dalam negeri meningkat. Tetapi nyatanya uang kita sendiri yang ditransfer Menteri Keuangan ke daerah justru tidak dipake," kata Jokowi dikutip GoNEWS.co dari Medcom.id.

Baca Juga: Pemda Diminta Perkuat Pengelolaan Keuangan 

Baca Juga: Survei: Semakin Banyak Warga AS Pinjam Uang ke Keluarga dan Jaringan Sosial 

"Rp278 triliun itu gede banget, besar sekali. Kalau ini cepat direalisasikan, cepat dibelanjakan, memengaruhi pertumbuhan ekonomi di daerah," sambung Presiden Jokowi.

Kepala Negara pun sudah menginstruksikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk melihat langsung situasi di lapangan. Langkah itu dilakukan guna mengetahui kendala atau hambatan apa yang menghalangi pemda membelanjakan anggaran secara cepat.

Baca Juga: Komisi II DPR Telah Setujui Anggaran Kemendagri Tahun 2023 

Baca Juga: Dear Pemda, Ini Cara Geser Anggaran untuk Tangani PMK 

"Ini sudah Desember loh. Hati-hati. Kita pontang panting membawa arus modal masuk, tapi uang di kantong sendiri enggak diinvestasikan. Hati hati, ini keliru besar," ujar Jokowi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Ekonomi, Pemerintahan, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/