Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
20 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
18 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
19 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
18 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
4 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Olahraga

Petenis Indonesia Berpeluang Rebut Medali di Asian Games 2023 Hangzhou dan Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris

Petenis Indonesia Berpeluang Rebut Medali di Asian Games 2023 Hangzhou dan Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Timnas Tenis Indonesia yang sukses menjadi juara umum SEA Games 2023 Kamboja. (Istimewa)
Senin, 29 Mei 2023 09:28 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Timnas Tenis Indonesia sukses merebut gelar juara umum pada SEA Games 2023 Kamboja. Kini, PB Pelti sedang mempersiapkan petenis untuk menghadapi Asian Games 2023 Hangzhou, China, September dan Olimpiade 2024 Paris.

Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Kabid Binpres PP Pelti), Suharyadi yang dihubungi Minggu (28/5/2023), mengatakan, potensi petenis Indonesia khususnya di sektor putri cukup berpeluang untuk berprestasi di Asian Games 2023 Hangzhou dan meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris. Hanya saja, PB Pelti butuh support dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk menghadapi dua multievent penting tersebut.

"Terus terang, PB Pelti butuh support penuh dari Kemenpora dalam melakukan persiapan menuju Asian Games 2023 Hangzhou dan Olimpiade 2024 Paris. Karena, materi petenis yang ada cukup mumpuni dimana mereka telah membuktikannya dengan merebut gelar juara umum pada SEA Games 2023 Kamboja," kata Suharyadi.

Untuk meraih prestasi di Asian Games 2023 Hangzhou, kata Suharyadi, peluang cukup terbuka di sektor putri. Salah satunya, kata Suharyadi, Priska Madeylin Nugroho yang merupakan peraih medali perunggu nomor tunggal putri pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

"Peluang Priska Nugroho cukup terbuka untuk meraih medali di Asian Games 2023 Hangzou. Apalagi, prestasi Priska Nugroho semakin meningkat. Terakhir, dia sukses meraih gelar tunggal kelimanya di ITF W25 Solapur dan peringkatnya pun meningkat 391 WTA (tunggal)," kata Suharyadi.

"Dan, saya yakin Priska Nugroho dan teman-teman bisa bersaing dengan petenis Jepang, Chinese Taipeh, India, Kazakhstan dan Uzbekistan," tambahnya.

Begitu juga peluang meraih tiket ke Olimpiade 2024 Tokyo. Karena, keberadaan Aldila Sutjiadi yang menempati peringkat 30 WTA. Sebab, persyaratan untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade 2024 Paris harus menembus peringkat 56 WTA.

"Aldilla kan bisa dipasangkan dengan Priska Nugroho atau dengan Beatrice Gumulya atau dengan Jessy Rompies. Keberadaan Aldila di peringkat 30 WTA itu akan mempercepat proses untuk menembus posisi peringkat di bawah 100 WTA. Waktu cukup panjang untuk mengejar peringkat dengan menerjunkan mereka di berbagai turnamen internasional," katanya.

Suharyadi merupakan pasangan Wailand Walalangi yang sukses meraih medali emas ganda putra Asian Games 1998 Thailand. Kedua legenda tenis Indonesia ini juga meraih medali emas pada babak kualifikasi Olimpiade di Jepang dan membawa Timnas Tenis Indonesia menembus Grup Dunia pada Davis Cup 1988. **


wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/