Yayasan Inti Bayangan Tambah 2 Medali Emas, Rajawali Sakti Tetap Memimpin

JAKARTA - Sasana Wushu Yayasan Inti Bayangan Jakarta menambah 2 medali emas melalui Valentino Putra Perkasa dan Chelsea Agel Sunandar pada hari ketiga Sirkuit Nasional Wushu Taolu Season 3 Seri 1 Tahun 2023 yang digelar secara virtual Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) pimpinan Airlangga Hartarto, Selasa (26/3/2023).

Pada hari ketiga, Senin, 26 Juni 2023, Valentino Putra Perkasa sukses meraih medali emas nomor Jian Shu Grup B Putra dengan mengantongi total 9,09 poin. Anak asuhan Achmad Rivai dan Achmad Hulaefi ini mengalahkan Castillo Castroman (Kota Jambi) yang harus puas dengan medali perak dengan 9,05 poin dan Jerrel Stevent Fang (Yayasan Wushu Indonesia Sinduadi Yogyakarta) yang mendapat medali perunggu dengan 9,02 poin.

"Saya sangat senang dan bangga bisa meraih medali emas di Sirkuit Nasional Wushu Taolu Season 3 Seri 1 tahun 2023 ini. Semoga kedepannya saya bisa selalu meraih juara," kata Valen, panggilan akrabnya, pelajar kelas 9 SMP Panghudi Luhur Jakarta Selatan ini.

Kesuksesan Valen diikuti Chelsea Agel Sunandar yang meraih emas nomor Dao Shu Grup B Putri dengan mengantongi total 8,87 poin. Medali perak direbut Billie Karina The (Wushu Rajawali Sakti Pluit Jakarta) dengan 8,86 poin dan perunggu diraih Agnes Aurellia (Citra Satria Wushu Indonesia) dengan 8,85 poin.

"Saya senang dan bangga bisa berprestasi di sirkuit nasional. Medali emas ini saya persembahkan buat kedua orang tuan dan juga keluarga besar Yayasan Inti Bayangan. Semua ini merupakan buah dari hasil latihan dan mengikuti arahan pelatih serta tampil percaya diri," kata Chelsea, murid kelas 6 SDK Penabur Gading Serpong, Tangerang, Banten.

Sementara itu, Muhammad Rayendra Akbar menjadi penyumbang medali emas pertama buat Sasana Harmony Wushu Indonesia Pajajaran. Akbar, panggilan akrabnya, menjadi yang terbaik di nomor Dao Shu Grup C Putra dengan mengantongi total 8,90 poin mengalahkan Tjokorda Agung Pradya Mahardikan Semaroloka (Pengkab WI Klungkung) yang emraih perak dengan 8,61 poin, dan Ketut Tristan Santiawan (Pengkab WI Klungkung) meraih perunggu dengan 8,60 poin.

Bagi Akbar ini merupakan prestasi membanggakan karena pertama kali meraih medali emas di event nasional. "Saya sangat senang sekali dan bersyukur bisa meraih hasil optimal dan menjadi penyumbang medali emas pertama bagi Harmony Wushu Indonesia Pajajaran. Ini pertandingan sirkuit nasional wushu kedua yang saya ikuti, sebelumnya hanya meraih perunggu di kejurnas wushu 2022 Surabaya," kata murid kelas 6 D Madani Bogor ini.

Dua medali emas juga diraih Sasana Wushu Rajawali Sakti Pluit Jakarta melalui Alika Maheswari dari nomor Chuji Nan Dao Grup C Putri dengan meraih total 8,75 poin dan Hagia Sofya Hadi dari nomor Dao Shu Grup C Putri dengan total 8,75 poin.

"Saya bersyukur bisa menjadi bagian dari keluarga Rajawali Sakti dan juga meraih medali emas di Sirnas Wushu Taolu Season 3 Seri 1. Ini semua berkat bimbingan dari pelatih serta dukungan orang tua dan keluarga yang tiada henti," kata Alika, panggilan akrabnya.

Perolehan medali yang sama juga diraih saingan Rajawali Sakti Pluit Jakarta, Yasanis Surabaya. Dua medali emas disumbangkan Praghiamada Natrabhana di nomor Chuji Nan Dao Grup C Putra dan Utiqo Romadlona Ummy Auna di nomor Nan Dao Grup B Putri.

Dengan hasil ini, Rajawali Sakti Pluit Jakarta tetap memimpin klasemen sementara perolehan medali dengan mengoleksi 8 emas , 4 perak, dan 2 perunggu. Posisi kedua dan ketiga ditempati Yasanis Surabaya dengan 7 emas, 5 perak, dan 4 perunggu dan Yayasan Inti Bayangan Jakarta dengan 3 emas, dan 4 perak.

Kemudian, Xiao Yao Surabaya (3 emas, 3 perak, dan 2 perunggu, Bandung Taiji Sport dengan 2 emas, Harmony Wushu Indonesia Pajajaran (1-2-1), Kota Jambi (1-2-1), Wushu Kota Bandung (1-1-0). Pengprov WI Babel, Pangkalpinang, Kep Bangka Belitung (1-0-2), Wushu Lima Benua Malang (1- 0-0), dan Sinar Naga Cao Fuk Miao (1-0-0). ***