Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
10 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
9 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
8 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
8 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang

Waspadalah, Salah Mengolah Kentang Goreng Bisa Hasilkan Zat Berbahaya

Waspadalah, Salah Mengolah Kentang Goreng Bisa Hasilkan Zat Berbahaya
Jum'at, 25 Maret 2016 07:09 WIB

JAKARTA - FDA menerangkan, kentang goreng yang digoreng terlalu kering atau garing, sangat mungkin mengandung akrilamida dalam jumlah banyak. Akrilamida sendiri merupakan zat kimia yang telah ditemukan menyebabkan kanker pada hewan.

Menurut ahli kimia FDA Lauren Robin, bentuk akrilamida lebih sering ditemukan dalam makanan nabati, seperti kentang, sereal dan buah-buahan kering selama proses penggorengan dan pemasakan. Kimia tersebut terbentuk dari gula dan asam amino alami pada makanan.

Walau begitu, hampir mustahil untuk sepenuhnya menghindari akrilamida, karena senyawa ini ditemukan pada sekitar 40 persen dari kalori makan, menurut Asosiasi Grocery Produsen. Tapi, ada beberapa cara untuk mengurangi jumlah yang berpotensi kanker.

Cara pertama ialah tidak menyimpan kentang di kulkas. Melakukan hal tersebut dapat meningkatkan akrilamida selama proses memasak, menurut American Cancer Society. Sebaliknya, kentang harus disimpan di luar kulkas dalam ruangan gelap dan kering.

Kedua, ketika memasak kentang dan bahan makanan nabati lain, angkat dari pinggan setelah warnanya cokelat kuning dan hindari berwarna cokelat. Daerah cokelat yang terlalu matang tersebut, mungkin berisi lebih banyak bahan kimia berbahaya.

Hal yang sama juga berlaku untuk roti, panggang hanya sampai berwarna cokelat muda dan tidak boleh sampai cokelat tua bahkan menghitam. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/