Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
17 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
19 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
12 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
12 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
17 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  Pemerintahan
Kemendagri Akan Berlakukan Merit System

Mendagri: PNS Aceh Bisa Naik Karir ke Papua atau ke Jakarta

Mendagri: PNS Aceh Bisa Naik Karir ke Papua atau ke Jakarta
Tjahjo Kumolo
Minggu, 06 Desember 2015 09:36 WIB
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku telah menggelar rapat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (PAN) Reformasi Birokrasi (RB ) Yuddi Chrisnandi mengenai jenjang karir PNS.

"Kami membahas Merit System (promosi jenjang karir), hal-hal yang berhubungan dengan track record dan masa jabatan PNS khususnya eselon I, II, dan III. Misalnya PNS Aceh bisa naik karir ke Papua atau ke Jakarta," kata Tjahjo di Grand Mercure Ancol, Sabtu (5/12/2015).

Nantinya menurut Tjahjo akan melibatkan panitia seleksi (pansel) untuk promosi bagi PNS. "Contohnya Jokowi jadi Presiden tidak bisa menujuk Dirjen Pajak. Padahal dia bisa. Jadi dengan pansel dia bisa menunjuk," tuturnya.

"Dilantik, lalu kalau tidak bisa capai target harus mundur. Jadi ada hal-hal yang harus mengikuti proses seleksi. Dengan mekanisme jenjang karier semua bisa terwujud," lanjut Tjahjo.

Jangan sampai proses pilkada serentak ini nanti justru yang diutamakan mendapatkan tim sukses. Hal inilah pentingnya merit sistem ini diberlakukan. Oleh karena itu, PNS harus mendukung setiap kebijakan gubernur, wali kota, dan bupati terpilih. Begitu juga dengan presiden terpilih.

"Makanya dalam rapat kabinet kami sampaikan perlu ada perubahan prosedur, rekruitmen yang banyak menghambat karir PNS dengan baik. Jangan terpaku dengan prosedur. Harus ada percepatan, ada proses sehingga penempatan bisa tepat," paparnya.

Permasalahan lainnya ketika Kemendagri mengumpulkan staf ahli gubernur, bupati dan wali kota. Jabatan staf Ahli ini menurut Tjahjo ibarat jabatan buangan.

"Seolah-olah ini posisi buangan padahal masa pensiunnya masih panjang. Kita ingin revisi PP agar jabatan-jabatan ini bisa terkonsolidasi dengan baik," tukasnya.(okz)

Editor:Ridwan Iskandar
Sumber:okezone
Kategori:Pemerintahan, Aceh
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/