Pernyataan Effendy Simbolon, Dianggap Hanya Mencari Popularitas Jelang Pilkada DKI
Penulis: Daniel Caramoy
Namun pernyataan tersebut juga mendapat tanggapan beragam. Bahkan ada yang menyebut Effendy Simbolon sengaja membuat sensasi dan popularitas menjelang Pilkada DKI Jakarta.
Hal tersebut diungkapkan pengamat politik Zulfan Sayid saat dihubungi GoRiau.com (GoNews Group), Sabtu (13/02/2016) siang. "Dia kan kabarnya mau maju pilkada, menurut saya dengan semakin dihujat dan diprotes para tokoh Melayu, popularitas dia makin naik," jelasnya.
Namun pandangan berbeda diungkapkan pengamat politik lainya, yakni Effendy Ghazali. Dari pernyataan politisi PDIP itu dianggap lumrah saja.
"Kalau di situ, konteks "melayu" sebetulnya "orang kita" atau "bangsa kita" itu sama seperti yang banyak muncul di medsos. Salahsatunya yang banyak beredar di media sosial seperti "payahnya intel melayu", bagi saya ilmiah saja. Artinya jika Effendy Simbolon mau diperkarakan, maka semua orang yang ungkapanya mirip di medsos ya harus diperkarakan juga," tutur Effendy Ghazali kepada GoRiau.com.
Bahkan dirinya juga mengatakan, untuk membuktikan banyaknya perkataan seperti itu di medsos juga mudah. "Sekarang sudah canggih tinggal browsing saja, banyak sekali perkataan dan ungkapan seperti itu," pungkasnya. ***