Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
18 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
13 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
12 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
17 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Jelang Pertarungan DKI 1

Dadang Rusdiana: Dukungan Hanura Untuk Ahok Sesuai Rapimda

Dadang Rusdiana: Dukungan Hanura Untuk Ahok Sesuai Rapimda
Sekretaris Fraksi Hanura, Dadang Rusdiana.
Senin, 28 Maret 2016 12:28 WIB
Penulis: Daniel Caramoy
JAKARTA- Sekretaris Fraksi Hanura Dadang Rusdiana menyatakan, langkah politik Hanura untuk mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, susah sesuai dengan putusan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda).

"Dinamika politik di DKI itu cukup luar biasa. Tapi sebetulnya, DPP memutuskan berdasarkan Rapimda yang dihadiri seluruh DPP," katanya saat dihubungi di Jakarta, Senin (28/3/2016).

Menurutnya, keputusan Rapimda soal dukungan ke Ahok adalah mutlak dan harus dipatuhi seluruh kader. Pasalnya hal tersebut sudah melalui proses yang panjang.

"Jadi prosesnya sudah berjalan. Sehingga ketika DPP sudah memutuskna satu nama, maka tidak ada kata lain. Itu dianggap selesai dan harus patuh," tegasnya.

Dadang Rusdiana juga menjelaskan, mundurnya sejumlah kader pasca putusan partai mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pilgub DKI, adalah langkah perorangan.

"Hanura satu suara dukung Ahok. Artinya, yang mereka lakukan diluar tanggungjawab Hanura," tukasnya.

Menurutnya, putusan Hanura itu mutlak. Jadi setiap kader harus patuh. Jika ada perlawanan, tanpa mengundurkan diri, pasti akan menerima sanksi dari partai.

"Jadi ketika ada segelintir orang, ini bukan secara organisatoris, tapi perseorangan.Yang menolak pasti ada sanksi. Mulai dari peringatan sampai pemberhentian," jelasnya.

Sebelumnya beredar isu, dua orang wakil ketua dewan pimpinan daerah (DPD) Partai Hanura memilih untuk keluar dari partai karena bertentangan dengan keputusan DPP Partai Hanura, yang mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Mereka adalah Wakil Ketua DPD Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) Partai Hanura Rahmat HS dan Wakil Ketua Bidang Pembinaan Legislatif dan Eksekutif Bustami Rahawarin. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/