Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
20 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
2
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
20 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
3
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia Hadapi Korsel
Olahraga
2 jam yang lalu
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia Hadapi Korsel
4
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
2 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
5
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
1 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
6
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
1 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kemarau Panjang, Puluhan Hektare Sawah Tadah Hujan di Gampong Bukit Meutuah Terlantar

Kemarau Panjang, Puluhan Hektare Sawah Tadah Hujan di Gampong Bukit Meutuah Terlantar
Ilustrasi
Sabtu, 02 April 2016 13:43 WIB
Penulis: Dedek
LANGSA- Musim kemarau panjang yang melanda Kota Langsa dan beberapa daerah lainnya, membuat puluhan hektare sawah tadah hujan di Gampong Bukit Meutuah, Kecamatan Langsa Timur terlantar.

Akibat, puluhan hektare sawah yang terlantar, ratusan petani sawah harus kehilangan mata pencahariannya," ujar salah seorang tokoh masyarakat Gampong Bukit Meutuah, Zainudin atau yang akrab dipanggil, Ucok, kepada GoAceh.co, Sabtu (2/4/2016), di Langsa.

Diakuinya, di gampongnya ada irigasi yang dipergunakan untuk mengairi sawah-sawah milik masyarakat. Tapi, irigasi itu tidak bisa mengairi air kesemua sawah-sawah milik masyarakat. Apalagi, ada salah satu bendungan irigasi yang terletak di perbatasan gampong yakni di Gampong Alur Manyong, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang, sudah rusak.

Padahal, jika bendungan irigasi itu tidak rusak, minimal ada air yang tersimpan di bendungan itu. Sehingga, masih bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar," Tidak seperti sekarang ini, sawah-sawah masyarakat kondisinya retak-retak," ucapnya.

Karenanya, kami mengharapkan kepada Pemerintah Kota Langsa untuk segera memperbaiki bendungan yang rusak itu. Sehingga, air yang mengalir dari sungai tidak langsung ke laut, tapi bisa bertahan di bendungan tersebut dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. (ddk)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/