Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
4 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
4 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
35 menit yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Soal Nama Calon Kapolri, Komisi III Belum Terima Surat Rekomendasi dari Presiden

Soal Nama Calon Kapolri, Komisi III Belum Terima Surat Rekomendasi dari Presiden
Ilustrasi.
Selasa, 07 Juni 2016 10:50 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA- Terkait nama-nama calon Kapolri yang akan menggantikan posisi Jendral Badrodin Haiti yang akan pensiun pada bulan Juli 2016 ini, sejumlah anggota dewan di Komisi III DPR mengaku belum menerima surat rekom dari Presiden Jokowi.

Kepada Legislatif.co (GoNews Group), politisi Demokrat Ruhut Sitompul mengaku belum menerima surat tersebut. "Belum ada dan kami masih menunggu," ujarnya, Selasa (07/06/2016) di Gedung Parlemen Senayan Jakarta.

Masih menurut Ruhut dirinya juga belum mengetahui keputusan pemerintah soal pergantian Kapolri yang baru, atau memperpanjang jabatan Kapolri yang sekarang ini. "Suratnya kan belum ada, jadi mau gimana? Ya saya juga susah jawabnya, tapi pada dasarnya kita di Komisi III akan membahasnya nanti kalau sudah ada surat rekomendasi dari Presiden Jokowi," tukasnya.

Hal serupa juga dikataka politisi asal Gerindra Wenny Warouw, sampai saat ini pihaknya (Fraksi Gerindra, red) juga belum menerima surat tersebut. Namun ketika ditanya siapakah orang yang paling cocok menduduki jabatan Kapolri, dirinya menyebut Budi Gunawan masih layak.

"Kita tidak boleh mengenyampingkan azas praduga tak bersalah, Komjen Budi layak dicalonkan, saat ini kan tak ada lagi masalah hukum yang menjeratnya. Tapi itu tergantung Presiden, karena beliau yang punya hak itu," jawabnya.

Sementara itu anggota Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin juga mengaku semua masih bisa berpeluang tergantung siapa nama yang diusulkan Presiden. "Kita masih menunggu surat itu, jadi kita tidak bisa memberikan keputusan si A atau si B yang harus jadi Kapolri. Karena semua hak dan kewajibanya Presiden untuk memilih," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/