Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
23 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
18 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
17 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  GoNews Group

MUI Sayangkan Terjadi Pembakaran di Mesjid

MUI Sayangkan Terjadi Pembakaran di Mesjid
Ketua Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat (MUI) Cholil Nafis. (istimewa)
Rabu, 31 Agustus 2016 09:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengutuk keras atas insiden pengrusakan Mesjid di Bengkalis Riau, MUI juga meminta kepada masyarakat, khususnya muslim agar tidak mudah terprovokasi dengan kejadian tersebut.

Kepada GoRiau.com (GoNews Group) Ketua Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Cholil Nafis mengatakan, perusakan dan pembakaran Masjid Hasanah Desa Muntai, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis oleh orang tidak dikenal (OTK) dini hari tadi, merupakan upaya-upaya provokasi dan pemecah belah umat.

"Setiap perusakan rumah ibadah adalah tindakan anti agama, maka MUI pusat sangat mengutuk kejadian tersebut," ungkapnya, Rabu (31/08/2016) di Jakarta.

Lanjut Cholil Nafis, Indonesia adalah negara hukum, maka pihaknya mengimbau aparat kemanan setempat cepat mengusut dan mencari pelakunya.

"Harus diusut pelakunya, aparat harus tegas guna memberikan rasa nyaman dan perdamaian, bagi masyarakat muslim dan umat beragama hendaklah mawas diri jangan sampai terprovokasi. Jagalah kerukunan umat beragama dalam bingkai NKRI, serahkan semua kepihak berwajib, jangan bertindak sendiri-sendiri," imbaunya.

MUI juga berpesan agar umat Islam khususnya di Riau untuk menhan diri, jangan sampai menyulut emosi berlebihan sehingga terpancing melakukan hal-hal yang bersifat anarkis. "Apalagi saat ini ada pihak-pihak yang sengaja memecah belah umat islam, jangan terpancing. Ingat semakin umat islam anarkis, semakin tertawa mereka," pungkasnya. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/