Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Protes Resmi Tim U-23 Indonesia Terkait Kepemimpinan Wasit
Olahraga
3 jam yang lalu
Protes Resmi Tim U-23 Indonesia Terkait Kepemimpinan Wasit
2
Selebritas Tanah Air Turut Berduka Berpulangnya Babe Cabita
Umum
2 jam yang lalu
Selebritas Tanah Air Turut Berduka Berpulangnya Babe Cabita
3
Vokalis Firehouse, CJ Snare Meninggal Dunia
Umum
2 jam yang lalu
Vokalis Firehouse, CJ Snare Meninggal Dunia
4
Billie Eilish Rilis Album Ketiga
Umum
2 jam yang lalu
Billie Eilish Rilis Album Ketiga
5
Robert Downey Jr Akan Kembali sebagai Iron Man
Umum
2 jam yang lalu
Robert Downey Jr Akan Kembali sebagai Iron Man
6
Ammar Zoni Rayakan Lebaran di Penjara Tanpa Kehadiran Keluarga
Umum
2 jam yang lalu
Ammar Zoni Rayakan Lebaran di Penjara Tanpa Kehadiran Keluarga
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ketua YLKI dan Links, Hari Ini Akan Mengkaji Kinerja Yoyok, Suyoto, Risma dan Ahok

Ketua YLKI dan Links, Hari Ini Akan Mengkaji Kinerja Yoyok, Suyoto, Risma dan Ahok
Walikota Surabaya Risma, Bupati Batang Yoyok dan Gubernur DKI Ahok pada suatu acara. (istimewa)
Senin, 05 September 2016 07:36 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Hitungan beberapa bulan ke depan rakyat Indonesia akan memilih pemimpin-pemimpin baru mereka di tingkat daerah.

Setidaknya ada 101 daerah dari tingkat provinsi, kabupaten, dan kota yang menghadapi Pilkada serentak pada tahun 2017.

 Berkaitan ajang pesta demokrasi rakyat itu, Lembaga Informasi Komunikasi & Strategi kembali menggelar Seri Diskusi Kepemimpinan Daerah (SDKD) dengan menghadirkan peneliti berbagai lembaga publik dan kepala daerah-kepala daerah yang berprestasi dan inovatif sebagai narasumber diskusi.

Di antaranya peneliti Link, M Saifullah; Sekjen Fitra, Yenny Sucipto; serta Ketua Harian YLKI Tulus Abadi.

Adapun tema yang diusung kali ini adalah "Transparansi Anggaran dan Keberpihakan" dengan fokus kajian kinerja Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo; Bupati Bojonegoro, Suyoto, Walikota Surabaya, Tri Rismaharani dan Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

"Menjadi ganjil jika penilaian prestasi pimpinan daerah berdasarkan apa yang direncanakan saja. Rakyat pada akhirnya membutuhkan solusi konkrit bukan terus menerus dibuai dengan rencana bagus dan rencana indah yang akhirnya hanya bagus dikertas kerja pimpinan daerah," kata Direktur Links, Teuku Gandawan Xasir dikutip dari situs Links-ri.Com.

Menurutnya, sosok Yoyok Riyo Sudibyo berhasil membuat Kabupaten Batang sejak tahun 2012 berubah menjadi lebih baik. Memulai kepemimpinan dengan menolak pengadaan mobil dinas baru, mengurangi biaya operasional pengawalan dan konsumsi atas jabatan bupati yang membuat penghematan sekurangnya lima miliar rupiah.

Dalam pengadaan barang dan jasa, Yoyok belajar kepada Pemkot Surabaya untuk mengadopsi sistem layanan pengadaan secara elektronik (LPSE).

Sistem yang berhasil dikembangkan oleh Tri Rismaharani ini terbukti dapat mencegah rekayasa dan korupsi. ‘Hasil belajar’ Yoyok kepada Risma segera terlihat. LPSE Batang meraih standar ISO 27001 dari Lembaga Sertifikasi Internasional ACS Registrars pada 2014 lalu.

"Selayaknya potensi ini tidak disia-siakan oleh siapapun. Wilayah-wilayah yang lebih luas dan kompleks membutuhkan pemimpin-pemimpin bervisi yang berprestasi. Salah satu wilayah yang saat ini membutuhkan pemimpin bervisi adalah Jakarta," jelas Gandawan.

Jika ditinjau Provinsi Jakarta, faktanya petahana Ahok  bukanlah orang yang terpilih langsung sebagai bagian aspirasi sebagaimana disitir oleh Forum Kampung Kota, melainkan karena mendapat lungsuran kekuasaan dari Gubernur Jokowi yang dipercaya rakyat menjadi Presiden Indonesia.

"Kinerjanya biasa-biasa saja kalau tidak mau dibilang buruk," imbuhnya.Untuk lebih detailnya, akan diulas dalam SDKD yang dijadwalkan hari ini, Senin, (5/9/2016) pukul 11.30-15.30 WIB bertempat di Sofyan Hotel Betawi, Menteng, Jakarta Pusat. (***)

Sumber:Berbagai Sumber.
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/