Suami Ketiga Korban Menghilang, Luka Robek di Kepala, Diduga Penyebab Tewasnya Efa, Warga Jalan Kuansing Marpoyan Pekanbaru
 |
| Puluhan warga jalan Kuansing, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru mengerumuni rumah korban, Efa yang diduga tewas setelah dianiaya suami ketiganya, (foto: dokumen goriau.com/gonews grup) |
Senin, 17 Oktober 2016 19:27 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Kepolisian Sektor (Polsek) Bukit Raya terus mengusut penyebab tewasnya Zh alias Efa (54) warga jalan Kuansing, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau yang diduga tewas dianiaya, Sabtu (15/10/2016) lalu.
Dari hasil visum jasad korban usai ditemukan, Sabtu siang lalu. Polisi menemukan sejumlah luka di tubuh korban dan yang paling menonjol, luka robek di kepala yang diduga menjadi penyebab tewasnya korban.
"Ada indikasi jika korban tewas karena dianiaya atau memang sengaja dibunuh. Tapi kita belum bisa simpulkan penyebab pastinya," ujar Kapolsek Bukit Raya, Kompol Hendrik Sitompul saat dikonfirmasi GoRiau.com (GoNews Grup) melalui selularnya, Senin (17/10/2016).
Lanjut Kapolsek, untuk pelaku masih belum diketahui. "Keterangan warga sekitar dan anak korban, sebelum ditemukan tewas, terakhir kali korban bersama dengan suaminya, Us," imbuhnya.
Ia menambahkan, untuk memastikan haltersebut, pihaknya masih akan melakukan penyelidikan mendalam. " Setelah kematian korban, keberadaan suaminya, Us masih belum diketahui. Bahkan ciri-ciri maupun identitas suami ketiga korban itu masih kita lidik," tutup Kapolsek.***
