Abrasi Pantai Jilbab di Abdya Semakin Parah

BLANG PIDIE - Pascaombak besar yang terjadi pada Minggu malam lalu, telah mengakibatkan abrasi pantai mencapai pondok warga di seputaran Pantai Jilbab di Gampong Keude Susoh, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Bahkan, sebagian pondok kuliner tersebut sebagian sudah roboh akibat diterjang ombak.

Meskipun pada awal September lalu pihak Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) bersama Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) serta SAR telah menyusun 2.500 karung pasir di sepanjang bibir pantai. Namun, tidak mapan akibat abrasi.

Diakui Kepala BPBK Abdya, Amiruddin, Kamis (20/10/2016), kondisi terkini pecahan ombak semakin mendekati bangunan cafe-cafe milik warga yang dikhawatirkan semakin parah dalam dua hari ke depan.

“Cuaca buruk yang melanda Kabupaten Abdya selama sepekan ini dengan intensitas hujan lebat dan ringan masih akan terus berlanjut. Kita khawatirkan akan terjadi abrasi dan banjir yang lebih parah,” tutur Amiruddin.

Lebih lanjut, Amir mengaku tidak bisa berbuat banyak untuk menanggulangi mengganasnya abrasi di sepanjang bibir Pantai Jilbab itu. ”Saat ini yang bisa kita lakukan hanyalah penanggulangan secara darurat dengan menambah jumlah karung pasir di bibir pantai untuk penahan ombak,” kata Dia.

Menurutnya, solusi utama untuk mengantisipasi agar abrasi tidak terus terjadi di sepanjang bibir pantai Jilbab dengan cara membuat pemecah ombak dari batu gajah. ”Kita telah usulkan ke instansi terkait dengan harapan persoalan ini akan bisa diselesaikan,” harapnya.