Penyampaian Visi Misi Cabup
Plt Bupati Pidie Bantah Pertanyaan Wartawan 'Titipan Gubernur'
 |
| Plt Bupati Pidie, Munawar A Jalil, saat diwawancarai wartawan usai pembacaan visi dan misi calon bupati Pidie, di Gedung DPRK, Jumat (28/10/2016). [Amiruddin] |
Jum'at, 28 Oktober 2016 17:12 WIB
Penulis: Amiruddin
Penulis: Amiruddin
SIGLI - Hari pertama masuk kerja, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pidie, Munawar A Jalil menghadiri rapat paripurna istimewa Dewan Perwakilan Kabupaten (DPRK) tentang penyampaian visi dan misi calon bupati/wakil bupati. Kegiatan berlangsung di Gedung DPRK setempat, Jumat (28/10/2016).
Pantauan GoAceh, pada rapat paripurna istimewa DPRK Pidie, itu dihadiri ratusan undangan, terdiri dari timses pasangan calon bupati, angggota partai politik, tokoh masyarakat, dan tokoh perempuan.
Sidang dipimpin oleh Ketua DPRK, Muhammad AR, dan berjalan lancar. Selain itu, Plt Bupati Pidie, Munawar A Jalil, terlihat memakai jas warna abu-abu dan duduk di samping Ketua DPRK.
Usai pembacaan visi dan misi para calon, Munawar A Jalil meminta masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. "Kita jangan mudah terprovokasi oleh siapapun yang menginkan pelaksanaan pilkada di Pidie tidak aman. Jika ada yang memprovokasi diharapkan segera melapor kepada pihak berwajib," pinta Kepala Biro Isra Setda Aceh itu.
Lanjut dia, meski Dia ditunjuk oleh Gubenur Aceh sebagai Plt Bupati Pidie, namun dia tetap menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan berlaku. Artinya tetap demokrasi dalam menghadapi pilkada.
Saat disinggung apakah dirinya titipan Gubernur, Munawar membantah dan tidak sependapat dengan pertanyaan itu. Sebab Gubernur menunjukkan Plt tentu saja ada mekanisme yang mereka tempuh, juga harus mengikuti seleksi dari Kemendagri. Sehingga tidak bisa dituding sembarangan.
"Saya tetap demokrasi dalam menjalankan tugas sebagai Plt Bupati Pidie," tegasnya.
Kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS), diminta tidak memihak kepada kandidat manapun dalam pilkada nanti. Apalagi menjadi timses salah satu calon bupati. "Kalau kedapatan, maka akan mendapatkan sanksi sesuai aturan berlaku," tegasnya.
| Editor | : | Kamal Usandi |
| Kategori | : | Politik, Pemerintahan |
