Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
22 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
2
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
3
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
21 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
5
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
Umum
21 jam yang lalu
Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kematian Usai Ultah ke-40
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
22 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  Riau

Budidaya Lele Dapat Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

Budidaya Lele Dapat Tingkatkan Perekonomian Masyarakat
Sekretaris Jendral HA IPB, Ferry Admiral melepaskan ratusan bibit lele didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pelalawan, Ir Tengku Wahidudin Msi.
Minggu, 20 November 2016 21:07 WIB

UKUI - Budidaya lele dapat meningkatkan perekonomian masyarakat pada masa replanting kelapa sawit. Mewujudkan itu, Himpunan Alumni Intitut Pertanian Bogor (IPB) mengadakan Workshop Budidaya Lele dan Penanganan Pasca Panen kepada 60 orang Desa Silikuan Hulu Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Sabtu (19/11). 

Alumni IPB di Pelalawan ini bekerja PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Asian Agri, Pemerintah Kabupaten Pelalawan dan enterpreneur.

Menurut Ketua HA IPB Terisman melalui Sekretaris Jendral HA IPB, Ferry Admiral mengatakan tujuan kegiatan ini adalah memberikan pembekalan teknis dan pasca panen kepada masyarakat Kecamatan Ukui yang kebetulan juga adalah masyarakat yang akan replanting yang nantinya dapat menjadi kegiatan buffer sebelum kebun sawit menghasilkan.

Di sisi lain melalui optimalisasi pengembangan dan usaha lele ini akan menjadi mendapatkan diversifikasi usaha yang dapat menggerakkan atau meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat.

Kegiatan yang dilaksanakan terdiri dari paparan dari sisi Marketing, memberikan paradigma yang tepat terhadap lele, sharing knowledgement, diskusi teknis, dan on the spot ke lapangan,  serta ditambah kegiatan penaburan benih lele ke kolam KUD Sumber Bahagia.

Kegiatan ini nantinya akan ada tindak lanjut berupa diskusi tindak lanjut untuk nantinya akan dibuat clustering serta kelompok binaan dan percontohan. 

“Kegiatan akan disinergikan dengan agenda dinas perikanan dan akan disupport juga. Para alumni IPB ini sebagian besar bekerja di RAPP," ucap Kasubbag Program Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Pelalawan.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Pelalawan, Ir Tengku Wahidudin MSi mengatakan pelatihan ini sangat baik dilakukan untuk memajukan dunia perikanan di Ukui. Atas nama pemerintah daerah khususnya Dinas Perikanan dan Kelautan menyambut baik kegiatan ini sekaligus bangga atas prakarsa ini.

"Kegitan ini mendukung program pemerintah untuk peningkatan produksi untuk meningkatkan konsumsi ikan. Mudahan-mudahan pelatihan ini bisa diterapkan oleh para peserta. Semoga produksi perikanan bisa meningkat," tuturnya.

Sementara itu, salah satu peserta yang mengikuti workshop, Suparman mengatakan kegiatan ini sangat baik dilakukan untuk para petani kelapa sawit seperti mereka. Workshop tersebut dapat menambah penghasilan mereka di masa replanting.

"Saya sudah punya lima buah kolam, tetapi saya masih bingung bagaimana membudidayakan lele. Lewat pelatihan ini kami berharap bisa menambah pengetahuan kami tentang lele," tutupnya.rls

Editor:Sofad
Kategori:Ekonomi, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/