Sowan ke Wiranto, Oesman Sapta Inginkan Pengurus DPP Hanura Banyak Diisi Kaum Muda

JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) menyatakan, kepengurusan di bawah pimpinannya akan diumumkan dalam satu atau dua hari ke depan. OSO menginginkan susunan kepengurusan Hanura didominasi kalangan anak muda.

Hal itu disampaikan OSO terkait hasil pertemuannya dengan Wiranto yang saat ini sebagai Ketua Dewan Pembina DPP Partai Hanura, di Gedung TCT Tower, Jakarta, Kamis (5/1/2017).

"Satu hal yang saya sepakati dengan Pak Wiranto, kepengurusan Hanura diutamakan generasi muda," ujar OSO. Ia  menyadari generasi muda merupakan masa depan bangsa Indonesia sehingga harus dipersiapkan sejak dini.

Karena itu dirinya mempersilahkan apabila ada anak muda yang ingin berduyun-duyun bergabung ke Hanura, bahkan akan diberikan 'karpet merah'. "Saya yakin Partai Hanura bisa menembus lima besar, bahkan tiga besar di Pemilu 2019 dengan mengandalkan strategi, kemampuan, struktur partai yang solid, dan kecepatan dalam bekerja," katanya.

Selain itu, Oso yang juga menjabat Wakil Ketua MPR RI ini mengungkapkan, pasca dirinya menjadi Ketum Hanura, banyak gerbong yang ingin masuk ke dalam partai tersebut. Namun, ia mengaku akan memimpin Partai Hanura hanya satu periode saja.

"Saya sebenarnya tidak ingin di partai namun karena Pak Wiranto yang meminta maka saya terima. Saya tegaskan, saya memimpin Hanura hingga 2020, setelah itu mau pensiun," jelasnya.

Oso tak menampik kalau para anggotanya di Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) ada yang diajak bergabung dalam kepengurusan Partai Hanura, yang saat ini dipimpinnya.

"Pasti ada (yang dari HKTI). Kalau kereta api kan gerbongnya sulit dilihat. Warna hijau, biru hitam kan warna-wani dia," ujarnya.

Sementara itu Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto menyatakan, kekuatan partainya bertambah besar pasca terpilihnya Oso sebagai Ketua Umum Hanura. Apalagi Oso membawa gerbong kader yang memiliki jaringan luas dan kuat dalam upaya membesarkan serta memenangkan Hanura di Pemilu 2019.

"Kekuatan Hanura semakin kuat ketika Pak Oso masuk karena beliau tidak sendirian, membawa gerbong yang jaringannya luas dan kuat," katanya seraya menegaskan kalau dirinya dan Oso akan menginventarisasi kader Hanura lama maupun yang baru.

Upaya ini menurut Wiranto karena menginginkan adanya penggabungan kekuatan antara jaringan lama dengan jaringan yang dibawa oleh Oesman Sapta. "Justru kekuatan Hanura ini, Oso masuk enggak sendirian bawa gerbong dari DPD," tandanya. ***