Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
Umum
23 jam yang lalu
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
3
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
11 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
15 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
10 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
10 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Pagi Melaut, Pulang Jadi Mayat

Pagi Melaut, Pulang Jadi Mayat
Jenazah Ali saat ditemukan warga
Selasa, 31 Oktober 2017 19:31 WIB
Penulis: Putra
SERDANG BEDAGAI - Setelah dinyatakan hilang saat melaut pada Minggu (29/10/2017) kemarin, akhirnya jenazah Ali Mustafa (36) warga Dusun 4 Kebun Ubi, Desa Pekan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai ditemukan warga terapung di perairan Sialang Buah, Selasa (31/10/2017) sekira pukul 12.30.

Menurut sumber, Minggu pagi itu Ali pergi melaut sendiri, namun siangnya nelayan menemukan sampan korban di tengah laut tanpa penghuni. Warga yang curiga langsung melaporkan hal itu kepada nelayan lainnya.

Bersama Satpol-Air Polres Sergai, mereka terus melakukan pencarian namun tidak menemukan korban. Akhirnya Selasa (31/10/2017) korban ditemukan tersangkut di jaring nelayan.

Beberapa nelayan mengatakan, seperti biasa korban pergi melaut untuk mencari ikan, kemudian berangkat bersama teman sesama nelayan ke laut.

Diduga korban terjatuh ke laut dan tenggelam sehingga perahunya tetap berada di laut dengan kondisi mesin hidup.

“Nelayan melihat perahu di laut tidak ada orangnya, itulah tanda korban tenggelam di laut,” terang Sulaiman.

Sementara itu, Kapolres Sergai AKBP Eko Suprihanto mengatakan, setelah mendapat kabar adanya nelayan hilang, Satpol-Air Polres Sergai dikerahkan untuk melakukan pencarian di perairan laut Sialang Buah.

“Selasa siang korban ditemukan nelayan tersangkut dijaring dalam keadaan meninggal dunia,” terang AKBP Eko.

Editor:Fatih
Kategori:Sumatera Utara, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/