Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
23 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
24 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
18 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
18 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  Riau

Meubeler SD 007 Tanjung Air Hitam Kerumutan 80 Persen Rusak Parah, Satu Bangku Dipakai Berdua

Meubeler SD 007 Tanjung Air Hitam Kerumutan 80 Persen Rusak Parah, Satu Bangku Dipakai Berdua
Sekretaris Komisi I DPRD Pelalawan, saat meninjau SD 007 Desa Tanjung Air Hitam, Kerumutan.
Senin, 19 Februari 2018 13:24 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Sebagian besar atau sekitar 80 persen meubeler SDN 007 Desa Tanjung Air Hitam, Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan dalam kondisi rusak berat, bahkan beberapa tidak bisa digunakan.

Meubeler itu, di antaranya meja dan kursi belajar siswa serta meja kursi guru.

Seperti diungkapkan Sekretaris Komisi I DPRD Pelalawan, H Abdullah, yang telah melakukan peninjauan ke sekolah tersebut.

"Kondisi meubeler di sekolah ini, bisa dikatakan 80 persen rusak parah," kata Abdullah, kepada GoRiau.com, Senin (19/2/2018).

Diungkapkan politisi PKS ini, saat dirinya meninjau merasa miris melihat meja dan kursi siswa banyak yang berlobang, bahkan ada yang sama sekali tidak bisa lagi digunakan.

"Disitu ada 10 rombongan belajar (Rombel), namun hanya ada 9 lokal yang tersedia," ungkapnya.

Dijelaskan dia, satu rombel sama sekali tidak ada meubeler yang menempati salah satu rumah dinas kosong. Di rumah papan panggung inilah satu rombel ditempatkan.

"Sedangkan 9 rombel meubelernya hancur total. Parahnya, ada satu kursi yang dipakai berdua oleh siswa," tandas Abdullah.***

Kategori:Pendidikan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/