Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
15 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
15 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
14 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
14 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
14 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
14 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  Riau

Ratusan Bidan di Kabupaten Siak Minta Pemkab Fasilitasi Kegiatan Pelatihan

Ratusan Bidan di Kabupaten Siak Minta Pemkab Fasilitasi Kegiatan Pelatihan
Pembukaan pencanangan IBI KB Kes di Tualang, Siak.
Rabu, 11 April 2018 18:08 WIB
Penulis: Ira Widana
SIAK - Baru 300 an bidan di kabupaten Siak mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Pemerintah pusat. Sedangkan sekitar 500 orang bidan lagi menaruh harapan kepada Pemkab Siak untuk dapat mengikuti pelatihan yang sama.

Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Riau, Hj Kasmarni pelatihan yang digelar oleh Pemerintah pusat sangat terbatas jumlahnya. Untuk tahun ini ada dua kali pelatihan yang akan digelar oleh pemerintah pusat, namun hanya untuk 60 bidan.

"Pemerintah kabupaten/kota bisa menganggarkan APBD-nya untuk pengadaan pelatihan ini. Karena kalau hanya mengharapkan pelatihan yang digelar oleh pemerintah pusat jumlahnya sangat terbatas," kata Kasmarni, Rabu (11/4/2018) di Gor Tualang.

Menurut dia, jika hanya berharap dengan pelatihan dari pemerintah pusat melalui APBN, sampai kapan para bidan di Riau ini akan mendapat jatah untuk mengikuti pelatihan dimaksud.

Menanggapi hal itu, Plt Bupati Siak Alfedri menegaskan, agar Kepala Dinas Pemberdayan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB (DP3AKB) Kabupaten Siak, untuk segera menindaklanjuti apa yang disarankan dan diharapkan ketua IBI Riau tersebut.

"Saya berharap agar Dinas terkait, dan dinas kesehatan Siak bisa bersinergi untuk menjalankan harapan dan masukan yang sampaikan Ketua IBI Riau tersebut," pinta Alfedri.

Melalui kegiatan ini, lanjut Alfedri, menjadi momentum untuk menguatkan tekad kita dalam mengambil peran mengatasi permasalahan kualitas SDM.

Para bidan diharapkan saling mendukung dan saling memperkuat untuk memberikan pelayanan kesehatan-KB yang terbaik bagi masyarakat, dan kita harus yakin bahwa kebersamaan adalah kekuatan.

Disampaikannya pula, dalam pekerjaannya bidan melakukan promosi kesehatan sekaligus memberikan pendidikan kesehatan kepada masyarakat, khususnya kepada ibu hamil. Oleh karena itu Bidan disebut sebagai ujung tombak penurunan angka kematian bayi dan ibu melahirkan.***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/