Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
21 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
23 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
16 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
16 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
21 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Konferensi Cryptocurrency Berskala Internasional Segera Digelar di Indonesia

Konferensi Cryptocurrency Berskala Internasional Segera Digelar di Indonesia
Jum'at, 13 April 2018 09:28 WIB
JAKARTA - Menurut laporan dari IDACB (International Decentralized Association of Cryptocurrency and Blockchain), Jakarta merupakan salah satu dari 10 crypto-capital tertinggi di dunia. Peringkat ini disusun oleh kecerdasan buatan (artificial intelligence) berdasarkan penelitian terkait mata uang digital di seluruh dunia.

Jakarta dinilai sebagai kota yang telah menciptakan ekosistem untuk perdagangan, pertukaran kripto (crypto-exchanges), penambangan dan ICO (Initial Coin Offering). Namun Pemerintah Indonesia masih bersikap skeptis terhadap perkembangan mata uang digital ini.

Bank Indonesia (BI) menegaskan virtual currency termasuk Bitcoin tidak diakui sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia. Kendati demikian, Pemerintah membebaskan masyarakat menggunakan uang digital menjadi alat investasi dengan risiko ditanggung sendiri.

Sejak pertama kali hadir, teknologi mata uang virtual yang ditandai dengan kemunculan Bitcoin pada 2009 ini telah mengalami perkembangan yang amat pesat di seluruh dunia. Komunitas bisnis pun menunjukkan minat yang semakin besar akan peluang baru ekonomi digital. Untuk menguak berbagai potensi dan solusi terkait mata uang kripto, CryptoEvent menggelar konferensi di Indonesia.

Acara konferensi #CryptoEvent ini akan dihadiri oleh keseluruhan komunitas cryptocurrency mulai dari pakar otoritas di blo?kchain, kepala ICO, spesialis blockchain, hingga investor dan penambang. Secara total, acara #CryptoEvent ini akan mempertemukan 1500 peserta dari 20 negara.

Lebih dari 30 ahli blockchain akan menyampaikan pidato mereka: CEO perusahaan di seluruh dunia, pemilik platform blockchain inovatif, proyek ICO terbesar, pengacara, dan analisis blockchain. Delegasi akan membahas masa depan uang digital, aspek hukum uang digital di berbagai negara, ICO, transformasi ICO-marketing dan keamanan informasi.

Workshop akan diadakan di dua aula: Red Hall dan Green Hall. Tema atau materi yang dibawakan adalah investasi dalam mata uang kripto, ramalan masa depan, pilihan strategi investasi dan ICO.

Beberapa pembicara telah mengkonfirmasi partisipasi mereka. Di antaranya adalah Oscar Darmawan, Pendiri & CEO dari Indonesia Digital Asset Exchange; Fakhrul Razi A.B., CEO & Pendiri Pinkexc Sdn Bhd; ?ukasz ?eligowski (Polandia), CEO easyMINE; Robert Ryu, Co-founder dan Chief Strategy Officer Tristar Ventures dan lainnya. Peserta konferensi akan memiliki kesempatan untuk melihat presentasi proyek ICO di Red Hall pada 12 Mei 2018.

Konferensi ini juga akan menampilkan pameran dari perusahaan uang digital, dengan lebih dari 50 stan. Berbagai jenis perusahaan akan tampil di sini seperti dana investasi, proyek ICO, pemasok peralatan pertambangan, layanan untuk perdagangan, konsultasi dan perusahaan pemasaran, platform blockchain dan organisasi terkait lainnya.

Inisiator konferensi adalah perusahaan CryptoEvent dari Rusia, penyelenggara acara blockchain massal di Eropa dan Asia. “Teknologi Blockchain menjanjikan transparansi dan efisiensi, yang membawa hasil positif. Dengan dukungan dari pemerintah, industri dan masyarakat, kami pikir hanya masalah waktu sampai teknologi blockchain banyak digunakan di seluruh bangsa,” kata Nikolay Volosyankov, CEO CryptoEvent. ***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:GoNews Group, Ekonomi, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/