Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
24 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
3
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
20 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
21 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
5
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
20 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
6
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Nonton Film 22 Menit, Kapolsek Medan Baru : Polri Tetap Komit Berantas Terorisme

Nonton Film 22 Menit, Kapolsek Medan Baru : Polri Tetap Komit Berantas Terorisme
Kapolsek Medan Baru Nonton Bareng Film 22 Menit
Selasa, 31 Juli 2018 10:46 WIB
Penulis: Rijam Kamal Siahaan
MEDAN-Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Hermindo Tobing SIK menegaskan bahwa Polri tetap berkomitmen memberantas aksi terorisme. Penegasan tersebut disampaikan Kompol Martuasah usai menggelar nonton bareng film 22 Menit bersama unsur tiga pilar di Hermes Place, Jalan Monginsidi Polonia Medan. 

 
"Film 22 menit menggambarkan sikap tegas polri yang tetap komit memberantas teroris," tegas Tobing kepada GoSumut, Selasa, (31/7/2018).  Oleh karenanya, Tobing menerangkan, masyarakat tidak perlu takut terhadap teroris. 
 
"Masyarakat jangan takut dengan teroris. Mari sama-sama kita berantas teroris. Sebab, hal itu merupakan tanggung jawab bersama," terang mantan Kanit Ekonomi Satreskrim Polrestabes Medan ini.  Caranya, kata Tobing, masyarakat bisa memberi pemahaman kepada keluarga dan lingkungannya bahwa faham radikalisme itu adalah tindakan yang salah.
 
"Masyarakat bisa memerangi teroris dengan cara memberi pemahaman yang benar kepada keluarga dan masyarakat di  lingkungannya tentang bahaya faham radikalisme," tandasnya seraya meminta masyarakat untuk memberi informasi kepada polri apabila mengetahui keberadaan teroris.
 
Pantauan di lokasi, tampak hadir Camat Medan Petisah, Parlaungan Nasution Ssos, Camat Medan Baru, Ilyan Chandra SSTP, MSi, Camat Medan Polonia, M Agha Novrian SSTP, MSi, Ketua Ranting Bhayangkari Polsek Medan Baru bersama anggota, Ketua MUI Kecamatan, Ketua KUA Kecamatan, Panit 1 binmas Polsek Medan Baru, Ipda Ganefo Sembiring, Panit 2 Sabhara, HR Suprianto, Bhabinkamtibmas, para Lurah, Kepala Lingkungan serta unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) di wilayah hukum Polsek Medan Baru  dengan total jumlah keseluruhan mencapai 300 orang.

Editor:Sisie
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/