Rahmad Darmawan: Kami Tak Mampu Manfaatkan Peluang Dengan Baik
Penulis: Azhari Nasution
Paulo Sergio menjadi aktor yang membuat Mitra Kukar bertekuk lutut di hadapan pendukungnya. Gol semata wayang yang diukirnya memastikan Bhayangkara FC pulang dengan poin penuh.
Melihat hasil negatif tersebut pelatih Mitra Kukar Rahmad Darmawan, merasa timnya telah melakukan kesalahan sendiri. Padahal, ia menyebutkan anak asuhannya sudah berlatih keras untuk menghadapi duel ini.
"Secara umum kita tadi mengantisipasi lawan dengan menggunakan tiga bek dan sudah melatihnya saat latihan. Tapi, serangan lawan selalu saja lewat serangan balik, dan kesalahan yang kami lakukan dapat langsung diantisipasi dengan serangan balik lawan," ujar pria yang karib disapa RD ini usai laga.
Menurut mantan alih strategi Sriwijaya FC, permainan timnya tidak kalah jauh dengan Bhayangkara FC. Hanya saja, Bayu Pradana dan kawan-kawan gagal mencetak gol di permainan tersebut.
"Babak pertama berjalan kurang efektif, makanya saya melakukan perubahan. Dengan menggunakan empat bek, dan mulai terlihat ritme permainan yang baik. Ujungnya di babak kedua kami mendapatkan peluang-peluang. Tapi, kami tidak bisa memanfaatkannya secara baik. Secara keseluruhan anak-anak sudah melakukan perubahan di babak pertama dan kedua," ujarnya.
Kekalahan ini merupakan yang keempat yang didapatkan secara beruntun. Sebelumnya, Mitra Kukar ditekuk Persebaya Surabaya, PSM Makassar, dan Bali United.
Akibatnya, Mitra Kukar tidak bergerak dari posisi 15 klasemen atau satu strip di atas zona merah. Klub asal Tenggarong ini mengumpulkan 29 poin. ***
Kategori | : | Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Olahraga, GoNews Group |