Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
23 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
21 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
23 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
23 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
23 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
20 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bahas Soal Islah, PPP Kubu Muktamar Jakarta Bakal Gelar Mukernas

Bahas Soal Islah, PPP Kubu Muktamar Jakarta Bakal Gelar Mukernas
Senin, 12 November 2018 14:49 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Partai Pembangunan (PPP) kubu Muktamar Jakarta berencana menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) yang diselenggarakan pada 15 sampai 16 November 2018 di Kantor DPP PPP Jalan Talang, Jakarta Pusat.

Sekretaris Jenderal PPP Muktamar Jakarta Sudarto mengatakan, pada Mukernas itu pihaknya akan mengukuhkan Humphrey Djemat mengantikan Djan Faridz menjadi ketua umum.

"Di Mukernas ini akan dikukuhkan, karena dalam organisasi dan dalam anggaran dasar itu akan dikukuhkan sebagai ketua umum," tutur Sudarto di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (12/11/2018).

Ia menambahkan, keputusan tersebut dilakukan setelah melalui rapat pleno yang turut dihadirkan oleh petinggi PPP. Hasilnya pun diputuskan Humphrey Djemat menjadi pelak?sana tugas (Plt) meneruskan Djan Faridz hingga tahun 2019.

"Jadi ini tidak untuk lima tahun artinya hanya meneruskan sampai ke 2019," tambahnya.

Di dalam Mukernas PPP akan mengundang beberapa sesepuh partai. Bahkan Ketum PPP Romahurmuziy diharapkan untuk hadir dalam acara Mukernas itu agar dapat membicarakan terkait islah dalam menyambut pilpres 2019.

"Karena kita ingin menyelamatkan PPP di 2019. Kita sebagai elite partai jangan ada rasa egosisme di Pemilu 2019 ini, jadi kita tidak ingin PPP di 2019 ini sebagai peserta pemilu yang terakhir?," jelas dia.

Mukernas nanti bakal dihadiri oleh 34 pengurus dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP dari seluruh Indonesia.

"Peserta Mukernas sebagai utusan disambut baik dan siap hadir 34 DPW Selinde tokoh senior partai, dan empat ormas Pendiri PPP fusi 1973," jelasnya.

Selain itu dalam Mukernas akan membahas beberapa hal terkait sikap partai dalam menghadapi Pileg 2019. Hal ini agar menyelamatkan suara umat untuk mendukung caleg dari PPP yang akan bertarung di Pileg 2019.

Ataupun, saat ini Pengurus Harian DPP PPP Muktamar Jakarta menerima berbagai informasi dan masukan serta pemberitaan media massa l hingga berbagai survei tentang peluang caleg-caleg PPP berhasil mendapat kepercayaan masyarakat di Pileg 2019 Nurani kader partai terpanggil untuk dapat berbuat sesuatu untuk PPP di PILEG 2019.

"Oleh karenanya, menyikapi hal-hal itu Pengurus Harian DPP berkesimpulan harus ada tindakan urganisasi yang menyatukan langkah jajaran kader dan pimpinan partai agar menghadirkan manfaat lebih besar dan untuk itu disepakati menggelar MUKERNAS Ill PPP tanggal 15-16 November 2018 dengan membentuk Panitia Mukernas dengan Surat Keputusan DPP PPP Nomor: 1631/KPTS/DPP/VIII/2018 tanggal 10 Agustus 2018," tutupnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/