Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
20 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
15 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
5
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
15 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ketua DPD RI Ajak Dubes Turut Kerja Sama Bangun Daerah

Ketua DPD RI Ajak Dubes Turut Kerja Sama Bangun Daerah
Ketua DPD RI, Oesman Sapta Odang saat memberikan sambutan. (GoNews.co)
Jum'at, 07 Desember 2018 14:32 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
BALI - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Oesman Sapta Odang mengajak para duta besar negara sahabat untuk ikut ambil bagian dalam pembangunan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi yang ada di daerah-daerah di Indonesia.

"Kami juga ingin mendorong untuk dilakukannya kerja sama, bukan hanya antarnegara tetapi juga antarpemerintah daerah, dalam bentuk sister provinces dan sister city," kata Oesman saat membuka Regional Diplomatic Meeting 2018 di Hotel The Stone, Bali, Jumat (7/12).

Acara itu dihadiri sejumlah duta besar negara sahabat, para gubernur, serta organisasi pemerintahan seluruh Indonesia. Hadir pula Gubernur Bali I Wayan Koster serta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Senator asal Kalbar yang karib disapa Oso itu percaya bahwa melalui kerja sama ini maka masing-masing daerah dan rakyatnya dapat saling belajar bersama, berbagi pengalaman, sekaligus membina hubungan persahabatan.

"Ada banyak sekali peluang-peluang baru di berbagai daerah di Indonesia yang bisa digarap secara kerja sama dengan pelaku bisnis dari masing-masing negara," ungkap Oso.

Apalagi, lanjut Oso, Indonesia menerapkan kebijakan otonomi daerah sehingga pengambil keputusan investasi di banyak sektor itu berada di daerah-daerah.

Presiden Indonesia Joko Widodo dalam berbagai kesempatan juga menyampaikan dalam era keterbukaan saat ini, penting untuk menjalin kolaborasi dengan mitra-mitra di luar negeri untuk bersama-sama mengambil manfaat dari hubungan ekonomi, perdagangan, sosial budaya, teknologi dan sebagainya.

"Kolaborasi tersebut akan menciptakan simbiosis mutualisme sehingga pembangunan menjadi lebih mencerminkan keadilan dan keberlanjutan (sustainability)," paparnya.

Dia memberikan beberapa catatan yang perlu diperhatikan di dalam menyukseskan pembangunan dari pinggir atau daerah tersebut.

Pertama, pemerintah pusat dan daerah perlu menjalin hubungan yang semakin harmonis dan sinergis. Sehingga setiap regulasi di pusat maupun daerah mencerminkan kesamaan visi dan arah serta tujuan pembangunan tersebut secara berkesinambungan.

Kedua, perlu memanfaatkan segala kekuatan dan sumber daya yang dimiliki. Baik itu sumber daya alam (SDA) maupun sumber daya manusia (SDM) sebaik mungkin dan seefisien serta seefektif mungkin agar Indonesia dapat membangun daya saing yang tangguh ke depan.

Oesman Sapta berharap RDM ini dapat terus dilanjutkan dalam bentuk pertemuan tahunan maupun jangka waktu tertentu. "Khususnya bagi daerah-daerah dalam satu wilayah yang sama dalam pertemuan secara bilateral, demi kemajuan bersama," katanya.

RDM ini kata dia, akan menjadi sebuah platform peningkatan intensitas komunikasi dan interaksi kerja sama daerah-luar negeri. Dalam pelaksanaan fasilitasi dan dukungan komunikasi serta interaksi daerah dan luar negeri ini, DPD akan tetap melibatkan peran pemerintah pusat dan daerah serta lembaga negara lainnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/