Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
19 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
19 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
19 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
17 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
19 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
15 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  Riau

OPSI Diperiksa, Noval Setiawan: Tuduhan LGBT tidak Berdasar tapi Kita akan Hentikan Sementara Kegiatan

OPSI Diperiksa, Noval Setiawan: Tuduhan LGBT tidak Berdasar tapi Kita akan Hentikan Sementara Kegiatan
Kuasa Hukum OPSI dari LBH Pekanbaru, Noval Setiawan
Jum'at, 18 Januari 2019 17:23 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Organisasi Perubahan Sosial Indonesia (OPSI) memenuhi panggilan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pekanbaru, Jumat, (18/1/2019). Mereka dipemeriksaan terkait dugaan akitivitas menyimpang LGBT di sekretariatnya yang digerebek oleh masyarakat dan kepolisian, di Jalan Uka, Tampan, beberapa waktu lalu.

Usai menjalani pemeriksaan yang berlangsung sekitar dua jam itu, kuasa hukum OPSI, Noval Setiawan dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) menjelaskan penggerebekan dan tuduhan terhadap OPSI tidak berdasar. Tidak ada bukti adanya kegiatan menyimpang LGBT, dan OPSI sendiri sudah memiliki legalitas sebagai organisasi.

"Kita sudah menjelaskan bahwa OPSI adalah organisasi legal dan sah secara hukum, yang memberikan penyuluhan kesehatan di bidang HIV dan Aids. Tuduhan itu pun sebenarnya hanya dugaan, tidak ada dasarnya, tidak ada bukti," ungkapnya.

Meskipun begitu, OPSI menyatakan akan menghentikan sementara kegiatan mereka hingga suasana netral. Pihaknya juga akan tetap mengikuti aturan hukum yang berlaku untuk segera menyelesaikan masalah ini.

"Menunggu ini, kita akan hentikan sementara kegiatannya. Silahkan saja jika ada yang bisa membuktikan kegiatan kita menyimpang," pungkasnya. ***

Kategori:Peristiwa, Riau, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/