Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
2
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
10 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
3
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
4
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
4 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
5
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
4 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  GoNews Group

657 Orang Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Jakarta Didominasi Milenial

657 Orang Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Jakarta Didominasi Milenial
Ilustrasi. (istimewa)
Kamis, 14 Maret 2019 15:27 WIB
Penulis: C. Karundeng
JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat pada tahun 2018 hingga awal 2019 ini sebanyak 657 orang meninggal dunia akibat kecelakaan kendaraan bermotor.

Mirisnya dari jumlah itu didominasi anak-anak muda atau kaum millenial. "Untuk data korban kecelakaan meninggal dunia kendaraan bermotor di wilayah Jakarta saja pada tahun 2018-2019 sebanyak 657 orang. Kecelakaan lalu lintas di Indonesia justru didominasi oleh anak muda usia produktif atau akrab disebut kaum millennial," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/3/2019).

Menurut data Korlantas Polri secara nasional tidak kurang dari 27 sampai dengan 30 ribu orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di jalan. Dari jumlah tersebut, 56,87 % melibatkan kaum millennial dimana 24,43 persennya berasal dari kalangan pelajar dan mahasiswa.

Seementara itu, menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) dalam dua tahun terakhir ini, kecelakaan lalu lintas di Indonesia dinilai jadi pembunuh terbesar ketiga, di bawah penyakit jantung koroner dan tuberculosis atau TBC.

Kemudian, Yusuf mengutip Global Status Report on Road Safety 2013 yang menyebut menempatkan Indonesia sebagai negara urutan kelima tertinggi angka kecelakaan lalu lintas di dunia.

"Selain itu, data korban meninggal dunia kecelakaan lalu lintas pada tahun 2017 kurang lebih 30.684 korban kecelakaan lalu lintas dan pada tahun 2018 turun 6% menjadi 27.910 korban. Hal tersebut jarang terkespose, ini dapat mejadi ancaman besar bagi masyarakat Indonesia," kata dia.

Maka dari itu, Yusuf menilai hal tersebut merupakan fenomena darurat yang harus mendapat solusi praktis dari semua pihak yang berkompeten terhadap para kaum millennial ini. Kecelakaan lalu lintas dirasa sudah jadi masalah kesehatan yang pontensial di Indonesia.

Berdasarkan hal tersebut, Ditlantas Polda Metro Jaya bersama dengan Korlantas Polri akan melaksanakan kegiatan yang melibatkan kaum millennial. Salah satunya adalah 'Touring Lintas Millennial Road Safety Festival 2019' yang dilaksanakan pada Sabtu, 16 Maret 2019 yang dihadiri 5000 pengendara motor baik pengendara motor besar maupun motor biasa.

"Touring Lintas Millennial Road Safety Festival 2019 adalah sebuah aksi mengampanyekan keselamatan berlalu lintas kepada kaum millennial dengan mengendari sepeda motor dengan tertib dan aman," katanya.

Yusuf berharap kegiatan ini meningkatkan moral atas kepekaan, kepedulian dan tanggung jawab agar para milenial mampu bertahan hidup produktif dan tidak jadi korban sia-sia di jalan raya mengingat generasi milenial merupakan ikon kecerdasan dan moralitas yang peka serta peduli dalam membangun budaya tertib berlalu lintas. Selain itu, upaya ini juga untuk mewujudkan kamseltibcarlantas bagi seluruh masyarakat khususnya warga DKI Jakarta.

"Kaum millennial menjadi target utama sosialisasi keselamatan berkendar, sebab, dari data mereka mendominasi angka kecelakaan yang ada di Indonesia," ujar Yusuf.

Terakhir dia pun berharap kegiatan ini mampu menggugah kesadaran mereka untuk lebih peduli.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/