Keluhkan Biaya Dekorasi Kelas, Wali Murid SMPN 34 Pekanbaru Menilai Terlalu Berlebihan
Penulis: Astri Jasiana Nindy
Salah satu wali murid kelas VII SMPN 34 Pekanbaru Aguswono, menganggap diwajibkanya membayar biaya dekorasi tidak ada hubungannya sama sekali dengan proses belajar mengajar, terlebih pemilihan dekorasi ruang kelas menggunakan kain gorden.
"Seluruh kelas VII dibuatnya seperti kamar pengantin, semuanya dikasih gorden, meja kursinya dikasih gorden, sampai langit-langitnya pun dikasih gorden," kata salah salah satu wali murid kelas VII, Aguswono di Pekanbaru, (29/8/2019)
Ia menilai seharusnya sekolah mengajarkan siswa bagaimana mengelola dan memanfaatkan barang-barang bekas bukan dengan dengan membeli. "Saya sebagai orangtua murid mendukung apapun program untuk memajukan pendidikan, seperti keterampilan. Tapi kalau penggunaan gorden dirasa tidak masuk akal," ujarnya.
Aguswono memperkirakan jumlah uang dekorasi akan menghabiskan hingga Rp17 juta rupiah. Pasalnya selalu ada iuran iuran tambahan. "Sekarang ini iuranya baru Rp100.000 nanti akan ada tambahan biaya lainnya," tutupnya. ***
Kategori | : | Pendidikan, Riau, GoNews Group |