Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
18 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
19 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
20 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Usai Pertemuan dengan Menko PMK, GMKI Berharap Ada Terobosan soal BPJS Kesehatan

Usai Pertemuan dengan Menko PMK, GMKI Berharap Ada Terobosan soal BPJS Kesehatan
Foto: Dok. GMKI
Kamis, 21 November 2019 15:51 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
JAKARTA - Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) berharap ada terobosan kebijakan kesehatan agar pelayanan kesehatan dan tarif iuran BPJS Kesehatan tak menyulitkan rakyat kecil.

"Kesehatan itu kan bagian dari kebutuhan dasar manusia," kata Ketua PP GMKI, Korneles Galanjinjinay kepada GoNews Grup, Kamis (21/11/2019).

Persoalannya BPJS Kesehatan ini, kata Korneles, juga tak hanya soal tarif, teknis pelayanan kesehatan kepada peserta juga mesti diperbaiki. Katanya, "jangan lagi ada rakyat kita yang peserta BPJS di oper-oper oleh penyedia jasa layanan kesehatan, atau ada misalnya saling lempar tanggungjawab,".

"Ada juga masalah di sistem kelas, misalnya. Ada orang mampu tapi terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan di kelas yang III, misalnya," kata Korneles.

Koreneles mengaku, GMKI membaca kecenderungan positif dalam pembenahan layanan kesehatan masyarakat ke depan, dimana Menteri Kesehatan saat ini dijabat oleh Dr. Terawan. Terlebih, Menko Pembangunan Manusia dan kebudayaan (PMK) yang berada diatas Kemenkes dalam garis koordinasi, kini dijabat oleh Muhadjir Effendy.

"Kemarin kami ketemu, dan sebelumnya saat beliau masih di Kemendikbud, kami juga sering ketemu. Pak Menko saya lihat ada keseriusan soal ini," kata Korneles, menyinggung pertemuan GMKI dengan Menko PMK pada Selasa (19/11/2019) lalu.

Di bawah koordinasi Muhadjir, diharapkan ada terobosan kebijakan yang tak membebani rakyat kecil dalam hak atas kesehatan. "Jadi, kebijakan nanti, sudah mengakomodir setiap kementerian/lembaga terkait. Toh soal BPJS Kesehatan bukan hanya domain Kemenkes, ada kementerian lain di situ dan PMK sebagai yang mengkoordinasi,".

Mengutip, rilis GMKI pasca pertemuan dengan Menko PMK, Selasa lalu itu, Muhadjir Effendi menyatakan, “dulu kita (Muhadjir dan GMKI, red) sering jumpa saat saya menjabat sebagai Mendikbud, tetapi tidak bisa berbuat banyak untuk menjawab masukan-masukan dari GMKI karena itu diatur kementrian yang lain,".

"Kita bersykur diberikan kesempatan di kemenko PMK untuk bisa berbuat lebih banyak lagi. Sejak saya ditunjuk sebagai menko PMK, saya tegas mengatakan berkomitmen dan bertanggungjawab memenuhi kebutuhan dasar bangsa," ujar Muhadjir.***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/