Persib Bandung Gagal Finis Lima Besar

Robert Alberts, pelatih Persib Bandung sadar betul bahwa tempat kelima akan mustahil didapat andai rivalnya Madura United, Bhayangkara FC, dan Borneo FC meraih poin di laga terakhir. Meski tidak sesuai target akhir musim, namun pemainnya telah menunaikan tugas dengan baik.

"Kami berusaha untuk menghuni peringkat kelima tapi semua masih bergantung hasil pertandingan lain, hanya saja pemain sudah melakukan tugasnya dengan baik," kata Robert.

Ia memaparkan jika timnya pantas menang melawan PSM karena rencana taktikal tim arahannya terlihat lebih matang dan efektif dalam pertandingan. PSM bermain terbuka bahkan bisa unggul lebih dulu, permainan terbuka itu yang menjadikan Persib punya ruang banyak menembus pertahanan.

"Kami pantas untuk mendapat kemenangan, kami punya rencana taktikal dan kami bisa melakukan itu, pemain mengikuti taktik dengan baik. Kami bisa membongkar pertahanan lawan dan seharusnya mencetak gol lebih banyak lagi," bebernya. 

Robert pula ikut senang dengan quattrick yang dilakukan penyerang asingnya Ezechiel N'Douasel. Menasbihkan dirinya tetap sebagai pencetak gol terbanyak Persib musim ini dengan 15 gol. Serta Hariono yang cetak gol pertama dan terakhir di Persib sejauh ini karena ia akan meninggalkan klub.

"Saya ikut senang Ezechiel mencetak quattrick dan sangat senang juga untuk Hariono dengan gol penaltinya hari ini jadi bagus untuk mengakhiri musim ini dengan cara seperti ini," tandasnya. ***