Di Depan Kader Hanura, Jokowi Curhat Soal Tak Diundang Oso ke Munas Hanura

JAKARTA - Saat menghadiri dan memberikan sambutan dalam pengukuhan pengurus DPP Partai Hanura, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menceritakan alasan dirinya tak diundang dalam musyawarah nasional Partai Hanura pada Desember lalu.

Dalam munas tersebut, Oesman Sapta Odang (OSO) kembali terpilih sebagai ketua umum secara aklamasi. "Banyak yang bertanya pada saya saat munas diadakan, 'Pak Presiden, munas Hanura kok enggak datang? Pak Wapres juga enggak datang?'," ujar Jokowi, Jumat (24/1/2020).

Jokowi mengatakan, alasannya saat itu tak datang ke munas Hanura lantaran tak diundang oleh Oso. Dari keterangan Oso, Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin baru akan diundang dalam acara pengukuhan pengurus yang digelar malam ini.

"Saya jawab sekarang kenapa tidak datang karena saya tidak diundang, pak wapres juga. Setelah saya tanya ke Pak Oso di istana ternyata kata beliau, 'Nanti bapak dan pak wapres akan diundang dalam pengukuhan kepengurusan DPP partai'," katanya.

"Oh ya saya mengerti dan saya paham," imbuh Jokowi yang disambut tawa peserta pengukuhan.

Jokowi juga menyinggung alasan Oso yang menolak saat diminta menjadi anggota dewan pertimbangan presiden. Oso diketahui sempat ditawari oleh Jokowi menjadi anggota wantimpres namun ditolak lantaran masih menjabat sebagai Ketua Umum Hanura.

"Saya jadi tahu mengapa Pak Oso tidak bersedia jadi wantimpres. Alasan yg pertama, ini di UU kalau wantimpres tidak boleh rangkap jadi pimpinan parpol," ucap Jokowi.

Ia juga sempat berkelakar bahwa Oso lebih mencintai Hanura ketimbang duduk sebagai anggota wantimpres. "Baru tahu saya juga," tuturnya.***