Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
23 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
2
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
21 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
3
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
21 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
4
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
21 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
5
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
6
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter 'Espresso'
Umum
20 jam yang lalu
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter Espresso
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kata Puan Maharani, Masyarakat Indonesia Tak Perlu Panik dengan Virus Corona

Kata Puan Maharani, Masyarakat Indonesia Tak Perlu Panik dengan Virus Corona
Ketua DPR RI, Puan Maharani. (Istimewa)
Senin, 27 Januari 2020 13:02 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani meminta masyarakat tidak panik dan tetap ikuti prosedur pencegahan dan penanganan virus corona.

Puan juga meminta Kementerian Kesehatan perlu membuat pernyataan tentang data sebenarnya tentang virus corona. "Ini sekaligus memberi keyakinan dengan menunjukkan pada masyarakat bahwa pemerintah bekerja untuk mencegah masuknya virus corona," ujar Puan, Senin (27/1/2020) di Jakarta.

Puan juga meminta pemerintah meningkatkan kewaspadaan, tidak bertindak biasa terhadap isu virus asal dari Wuhan, China ini. "Upaya pencegahan harus dimaksimalkan, termasuk memastikan persiapan maksimal alat dan tenaga medis yang ada," tegasnya.

Kementerian Kesehatan bersama instansi terkait kata Puan, juga perlu menjelaskan protokol-protokol pencegahan virus corona masuk ke wilayah RI serta penanggulangannya bila virus itu sudah masuk.

Pemerintah juga harus segera menyusun dan mensosialisasikan langkah-langkah pencegahan dan penanganan virus corona ke pemda-pemda sesuai protokol pencegahan dan penanganan nasional.

"Ini mengingat banyaknya warga atau turis dari negara-negara yang sudah mengidentifikasi kasus virus corona, yang masuk ke daerah-daerah," ujarnya lagi.

Menurut Puan, protokol pencegahan termasuk ditinjau apakah perlu ada larangan bagi orang yang baru mengunjungi China agar dilarang masuk wilayah RI untuk sementara.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/