Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Terima Kedatangan Tim Red Sparks, Menpora Dito Harap Berdampak Besar untuk Voli Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Terima Kedatangan Tim Red Sparks, Menpora Dito Harap Berdampak Besar untuk Voli Indonesia
2
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
3
Ditanya Soal Kontrak Musim Depan, Megawati Hangestri: Masih Rahasia
Olahraga
16 jam yang lalu
Ditanya Soal Kontrak Musim Depan, Megawati Hangestri: Masih Rahasia
4
Red Sparks Incar Wilda Siti Nurfadhilah
Olahraga
15 jam yang lalu
Red Sparks Incar Wilda Siti Nurfadhilah
5
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
Umum
14 jam yang lalu
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
6
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
Umum
14 jam yang lalu
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
Home  /  Berita  /  Internasional

Spanduk Ucapan Selamat kepada 'Negara Federal China Baru' Berkibar di Langit AS

Spanduk Ucapan Selamat kepada Negara Federal China Baru Berkibar di Langit AS
(Gambra: Tangkapan layar video istimewa via nypost.com)
Kamis, 04 Juni 2020 18:08 WIB
New York - Spanduk ucapan selamat kepada 'Negara Federal Baru Cina' terlihat berkibar melayang di langit New York pada Rabu (3/6/2020) kemarin. Tepatnya, di atas Hudson, dan di atas Red Hook di Brooklyn.

Warganet di sana menyebut, mereka melihat ada kampanye delapan spanduk seperti itu yang melayang di udara.

Mengutip, nypost.com, Kamis (4/6/2020) spanduk-spanduk itu merupakan aksi atas Partai Komunis Tiongkok yang diluncurkan oleh Steve Bannon dan seorang miliarder China, Guo Wengui. Pada hari peringatan pembantaian Lapangan Tiananmen, keduanya, sempat menyatakan pemerintah China tak sah.

"Mulai hari ini Partai Komunis Tiongkok (PKC) tidak akan lagi menjadi pemerintah Tiongkok yang sah," kata miliarder, Guo Wengui berteriak dari sebuah kapal di Pelabuhan New York, dengan Bannon di sisinya dan Patung Liberty di latar belakang.

"Saya di sini untuk memberi tahu semua orang yang mencintai perdamaian, hukum, kemanusiaan - kita akan mengakhiri partai Komunis sekali dan untuk selamanya. Kami mendapat ratusan negara pendukung," klaim Guo.

Guo yang sering mengkritik Cina, baru-baru ini mendorong teori coronavirus yang menyatakan virus itu bermula di laboratorium Cina.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, Internasional, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/