Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
16 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
17 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
16 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
17 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
18 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
17 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Sepakbola
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2020

Rahmad Darmawan Nilai Pemain Depan Madura United Kurang Tenang

Rahmad Darmawan Nilai Pemain Depan Madura United Kurang Tenang
Jum'at, 25 September 2020 19:12 WIB
Penulis: Azhari Nasution
LAMONGAN - Jelang lanjutan Kompetisi Sepakbola Liga 1 2020, Madura United FC menjalani uji coba. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Kamis (24/9/2020), tim asuhan Rahmad Darmawan sukses mengalahkan Persela Lamongan dengan skor 2-1.

Dua gol Madura United masing-masing dicetak Syahrian Abimanyu pada menit ke-13 dan Jaimerson Xavier pada menit ke-83. 

Dalam laga uji coba tersebut, pelatih Rahmad Darmawan mencoba berbagai skema permainan timnya. Secara keseluruhan eks juru taktik PS TIRA itu merasa puas dengan apa yang ditampilkan Slamet Nurcahyo dan kawan-kawan. 

“Ya yang pertama kita mencoba skema berbeda di pertandingan hari ini dan butuh semacam cepat perubahan mindset yang dilakukan oleh pemain tadi. Dari yang pertama sampai kedua tapi secara keseluruhan oke,” terang RD, sapaan Rahmad Darmawan.

Namun RD menyebut lini depan timnya kurang maksimal dalam memaksimalkan setiap peluang di depan gawang lawan menjadi gol. Menurutnya, ada beberapa peluang yang seharusnya menjadi gol. Karena kurang tenangnya barisan pemain depan timnya membuat peluang yang ada menjadi sia-sia.

“Dalam grup defense cukup efektif tinggal menyelesaikan setiap peluang. Kan babak pertama kita punya peluang yang menurut saya bisa dikonversikan menjadi 3-4 gol karena situasi satu lawan satu. Tapi selebihnya kita harus menjaga dan memperbaiki situasi yang perlu saya perbaiki,” tandasnya. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/