Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
14 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
4 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
4
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
3 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Home  /  Berita  /  Nasional

Dari Blusukan Risma, Pengamat Baca Peta Pilgub DKI dan Pilpres

Dari Blusukan Risma, Pengamat Baca Peta Pilgub DKI dan Pilpres
Hari pertama berdinas sebagai mensos RI, Tri Rismahirini alias Risma, menemui seorang pemulung di kawasan aliran Sungai Ciliwung, belakang kantor Kemensos. (foto: ist./tribunnews.com)
Rabu, 30 Desember 2020 11:40 WIB

JAKARTA - Tri Rismaharini langsung melakukan blusukan di beberapa lokasi di Jakarta setelah Ia dilantik sebagai menteri Sosial (mensos) RI. Respons publik, termasuk membandingkan blusukan Risma dengan blusukan Anis, Gubernur DKI Jakarta.

Lebih jauh, pengamat komunikasi politik bahkan membaca peta Risma hingga 2024, dari blusukan yang disebut membawa wartawan itu.

"Kalau motifnya pencitraan, maka pola blusukan itu akan terus dilakukannya. Bahkan tidak menutup kemungkinan pola itu akan terus dilakukan Risma untuk pencalonannya pada Pilgub DKI Jakarta tahun 2022," kata pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga dalam pesan Whatsapp, Rabu (30/12/2020).

Jamiluddin melanjutkan, "kalau itu arahnya, maka Risma akan menargetkan Gubernur DKI Jakarta sebagai jabatan antara. Jabatan utama yang akan digapainya adalah RI 1 atau RI 2 pada Pilpres (pemilihan presiden) 2024.

Ia menilai, blusukan yang dilakukan Risma di Jakarta bukanlah untuk belanja masalah. Sebab, di Kementerian Sosial (kemensos) sudah cukup banyak data yang terkait orang miskin. "Risma cukup mengundang semua eselon 1 dan eselon 2 untuk memetakan persoalan di Kementerian Sosial,".

"Kalau hal itu dinilai kurang, Risma dapat juga mengundang semua Dinas Sosial Provinsi dan Kabupaten/Kota. Melalui kepala dinas sosial, Risma akan dapat mempertajam pemetaan sosial di Indonesia," ata Risma.

Sekedar tambahan informasi, Risma tidak masuk dalam analisa Sekjen Hanura, Gede Pasek mengenai konvensi pencalonan pemilu 2024 meski Risma merupakan kader partai PDIP. Dari sederet nama yang disebut dalam konvensi ala analisa Pasek, nama Puan Maharani dan Ganjar Pranowo lah yang masuk konvensi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Pemerintahan, Politik, Nasional, GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/