Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
23 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
23 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
17 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
6 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  Pendidikan

Mendikbud Yakini 'Merdeka Belajar' sebagai Cara Hadapi Masa Depan

Mendikbud Yakini Merdeka Belajar sebagai Cara Hadapi Masa Depan
Mendikbud RI, Nadiem Makarim dalam suatu siaran virtual bersama FMB9, Jumat (22/1/2021). (gambar: tangkapan layar)
Jum'at, 22 Januari 2021 13:35 WIB
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Nadiem Makarim, mengungkapkan bahwa 'Merdeka Belajar' adalah tema penting dalam transformasi dunia pendidikan nasional guna menciptakan generasi yang merdeka dalam berpikir.

"Karena merdeka berpikir adalah cara untuk bisa beradaptasi dengan berbagai tantangan ke depan," kata Nadiem dalam siaran virtual bersama FMB9, Jumat (22/1/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Nadiem mengungkapkan bagaimana merdeka belajar diterapkan di dunia kampus. Ia menyebut beberapa episode (tahapan implementasi) yang salah satunya adalah membiarkan mahasiswa untuk belajar di luar prodi (program pendidikan) dalam beberapa waktu di masa awal mahasiswa memasuki dunia kampus.

Mereka bisa belajar di perusahaan-perusahaan hebat, NGO ataupun Ormas-Ormas hebat, maupun lembaga lainnya, agar mahasiswa bisa lebih bebas menyerap pengetahuan.

Nadiem menegaskan, "Masa depan membutuhkan anak-anak yang punya wawasan yang lebar,".

Pantauan GoNews.co, siaran IG tersebut ditonton sebanyak 6 akun Instagram pada pukul 13.16 WIB, dan meningkat menjadi 284 akun pada pukul 13.29 WIB.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, Nasional, Pemerintahan, Pendidikan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/