Bertahan 40 Tahun, Pengusaha Jasa Angkutan Akui Kelebihan Mitsubishi L300

JAKARTA - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) membukukan penjualan ritel sebanyak 8.930 unit pada September 2021. Perusahaan otomotif ini memegang pangsa pasar 13,6 persen. Hingga Oktober 2021, segmen kendaraan Mitsubishi tercatat laku sebanyak 5.066 unit, sedangkan niaga ringan 3.864 unit.

President Director PT MMKSI Naoya Nakamura mengatakan, bahwa penjualan L300 pada September 2021 naik sebanyak 760 unit dibanding Agustus 2021. Kendaraan jenis pikap legendaris keluaran Mitsubishi yakni Colt L300 kata Dia, memberikan kontribusi penjualan 33 persen.

"Model L300 mengalami kenaikan penjualan hingga 760 unit dibandingkan bulan sebelumnya, sekaligus mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar di kelasnya, membuktikan model legendaris yang telah hadir selama lebih dari 40 tahun di Indonesia ini tetap diminati dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," Presiden Direktur MMKSI, Naoya Nakamura beberapa waktu lalu di Jakarta.

Citra yang melekat pada Mitsubishi L300 sebagai kendaraan niaga ringan yang tangguh tak perlu diragukan lagi. Hadir di Tanah Air sejak 1979 atau telah berselang 40 tahun, hingga kini masih terus diproduksi untuk melayani bisnis konsumen, terutama pengusaha jasa angkutan.

Beberapa pengusaha yang menjadi konsumen Mitsubishi Colt L300 sudah membuktikan bertahun-tahun bahwa kendaraan yang mempunyai mesin bandel, bertenaga dan bisa lari kencang mudah melibas semua medan termasuk tanjakan. Seperti yang dialami Ari, pria asal Kabupaten Malang yang sudah merintis usaha peternakan sejak empat tahun lalu.

Ilustrasi Pikap L300 (Foto: istimewa)

Sejak tahun 2017, Ari sudah memulai bisnis peternakan sapi. Dalam kesehariannya, ia mengangkut sapi-sapi tersebut untuk diperjualbelikan ke beberapa tempat yang dituju. Mengangkut binatang ternak bukanlah perkara mudah terlebih kondisi jalan di daerahnya banyak tanjakan.

Selain mengedepankan kenyamanan agar binatang ternak tersebut tidak stres, diperlukan juga performa bandel dari kendaraan pengangkutnya. Itulah sebabnya Ari menggunakan Mitsubishi Colt L300 sebagai tunggangan sehari-hari.

Banyak pertimbangan yang dipikirkan Ari dalam melakukan kegiatan operasional pengangkutan hewan ternak ini. Bukan tanpa alasan, performa alat transportasi memegang peranan kunci agar memiliki keamanan dan kenyamanan tingkat tinggi. Oleh sebab itu dalam empat tahun bisnisnya ini, dia setia menggunakan Mitsubishi Colt L300 yang terbukti tangguh di segala medan.

"Saya menjalankan bisnis ini sudah empat tahun, dan dalam kurun waktu tersebut saya menggunakan L300 karena bandel dan irit. Jadi buat mengangkut sapi ini saya tidak mengalami kesulitan. Operasional pun lancar dan murah karena tidak terlalu banyak menghabiskan biaya untuk bahan bakar," tutur Ari.

Performa tangguh dari Mitsubishi Colt L300 ini memang bukan isapan jempol belaka. Mesin Diesel 4D56 yang tertanam dalam mobil ini menjadi faktor ketangguhan dari kendaraan yang satu ini. Mesin diesel ini sendiri termasuk legendaris dengan Cyclone 2.500cc yang telah setia menemani para pengusaha dalam kesehariannya.

Selain Ari ada juga kesaksian dari Ribowo (36), konsumen Mitsubishi Colt L300 asal Pasuruan, Jatim yang telah membuktikan bertahun-tahun bahwa kendaraan yang mempunyai mesin bandel, bertenaga dan bisa lari kencang mudah melibas tanjakan seperti di daerahnya.

"Dari tahun 90an keluarga sudah menggunakan Mitsubishi Colt L300. Pernah punya yang mesin bensin, setelah itu ganti versi mesin diesel. Saat ini jumlah armada ada 3 unit L300 dan 1 truk Colt Diesel," cerita Ribowo.

Sementara itu, salah satu pengusaha agen tabung gas elpiji di Tangerang Selatan bernama Yoga Pratama juga mengaku mengandalkan Mitsubishi L300 untuk usahanya. Dia mengaku sudah hampir 10 tahun lebih, menggunakan L300 yang dijadikannya sebagai moda antar tabung gas elpiji ke pelanggannya.

"Saya sudah gunakan L300 lebih dari 10 tahun. Ada dua unit mobil L300 yang muter-muter anter gas 3 kilogram ke pelanggan saya," ujar Yoga.

Dia mengaku, selama menggunakan Mitsubishi L300, tak pernah mengalami kendala atau keluhan yang berarti. Menurutnya, mesin L300 bisa dibilang cukup bandel dan irit. "Mesinnya sih bandel ya, udah gitu irit. Jadi, ongkos operasional pun bisa diteken," katanya.

Ilustrasi Pikap L300 (Foto: istimewa)

Lalu, apa saja yang ditawarkan oleh Mitsubishi L300 sehingga menjadi favorit para pengusaha?

Pertama, mesinnya bandel. Pickup itu menggendong mesin diesel 4D56 4-silinder SOHC dan berkapasitas 2,5 liter. Mesin ini bisa menghasilkan kekuatan 74 PS dan torsi 133,4 Nm. Mesin ini 'dikawinkan' dengan transmisi manual 5 percepatan.

Mitsubishi L300 juga disukai karena kapasitas angkutnya yang jumbo. Kendaraan ini berdimensi panjang 4.170 mm, lebar 1.700 mm, dan tinggi 1.845 mm. Maksimal daya angkutnya hingga 1,26 ton. Selain itu, mobil ini juga dilengkapi audio head unit dan power steering.

Faktor lainnya adalah harga yang kompetitif dan garansi 2 tahun/50 ribu km. Menurut laman MMKSI, ada tiga pilihan Mitsubishi L300. Pick up standar dijual mulai Rp194 juta, pick up flat bed Rp194,5 juta dan cab chassis Rp189,5 juta. 

Tak heran jika Mitsubishi Colt L300 jadi primadona hingga memiliki komunitasnya sendiri, lantaran mobil angkutan yang satu ini adalah jagoan dari Mitsubishi Motors Indonesia di segmentasi small pickup. Mitsubishi Colt L300 memang layak disebut legenda lantaran diusung dengan tenaga dan mesin kuat yang teruji di berbagai medan Tanah Air.

Sejak pertama kali diperkenalkan di Jepang pada 1979, Mitsubishi Colt L300 masuk ke pasar Indonesia dua tahun setelahnya dengan varian mesin bensin 1,4 liter. Lalu memasuki tahun 1984, varian mesin diesel 2,3 liter diperkenalkan dengan performa jempiolan berkat tenaga 65 ps di 4.200 rpm dengan torsi 137 Nm pada 2.000 rpm.

Memasuki tahun 2000, Mitsubishi Motors resmi menghentikan penjualan L300 varian bensin. Sejak saat itulah varian Mitsubishi Colt L300 diesel menjadi raja pikap dan kini telah sah menjadi legenda di Tanah Air.***