Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
Umum
19 jam yang lalu
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
3
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
11 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
4
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
7 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
5
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
7 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
6 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  DPR RI

Kisah Dibalik Masjid At-Taufiq yang Dibangun Puan Maharani

Kisah Dibalik Masjid At-Taufiq yang Dibangun Puan Maharani
Masjid At-Taufiq di Jakarta Selatan. (foto: ist./pdi perjuangan)
Sabtu, 02 April 2022 21:15 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (2/4/2022) mengungkapkan, Masjid At Taufiq diinisiasi dan dibangun oleh dirinya untuk mengenang almarhum Taufiq Kiemas (ayah Puan Maharani).

Ini adalah masjid yang berdiri tepat di Sekolah Partai DPP PDI-Perjuangan di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Peletakan batu pertama atau groundbreaking sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid At-Taufiq dilakukan pada 8 Juni 2018 silam, bertepatan dengan lima tahun wafatnya almarhum Taufiq Kiemas.

Puan menyatakan, pembangunan masjid itu merupakan inisiatifnya. Beberapa waktu setelah Taufiq Kiemas meninggal dunia, Puan menyampaikan idenya itu kepada sang ibu, Megawati Soekarnoputri.

"Saya sampaikan sama Ibu, ini di depan kantor kan biasanya untuk parkir dan bazar. Saya usulkan, kenapa enggak dibangun saja masjid di sini," kata Puan sebagaimana dikutip GoNEWS.co.

Megawati pun langsung menyetujuinya. Puan akhirnya mengeksekusi pembangunan masjid itu dengan harapan tak hanya menjadi sekedar tempat ibadah, namun juga bisa digunakan untuk berbagai kegiatan sosial.

"Karena sekarang ini, mushola (di sekitar lokasi) tidak cukup menampung. Juga misalnya ketika shalat Ied, saya melihat belum representatif. Makanya ini saya sampaikan kepada Ibu Mega. Waktu saya sampaikan, Ibu Mega bilang: 'Ya sudah, kamu yang urus'," beber Puan.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, Nasional, DPR RI, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/