Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
18 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
12 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
3
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
18 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
4
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
12 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
5
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
18 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
11 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Telan Anggaran Rp700 Juta, Begini Penampakan Tambal Sulam Jalan Rusak di Pekalongan

Telan Anggaran Rp700 Juta, Begini Penampakan Tambal Sulam Jalan Rusak di Pekalongan
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Pekalongan saat memperbaiki jalan rusak. (Foto: Istimewa)
Selasa, 07 Februari 2023 16:42 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

PEKALONGAN - Intensitas curah hujan yang cukup tinggi sejak akhir tahun 2022 hingga awal tahun 2023 membuat beberapa kondisi ruas jalan di wilayah kota Pekalongan mengalami kerusakan.

Tak ayal jalanan rusak acapkali membahayakan pengguna, khususnya pengendara sepeda motor. Guna memperbaiki jalan tersebut, pihak Pemkot Pekalongan menganggarkan biaya perbikan dan perawatan senilai Rp700 juta.

"Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menyiapkan anggaran sekitar 700 juta rupiah untuk melakukan perbaikan dan pemeliharan rutin di tahun ini," ujar Kepala DPUPR Kota Pekalongan, Bambang Sugiarto melalui kepala bidang Bina Marga, Kukuh Adi Sri Satyanto, Selasa (07/2/2023).

Adapun perbaikan jalan yang sudah dilakukan menurutnya adalah mengaspal kembali beberapa rusa jalan yang aspalnya sudah mengelupas. Disampaikan Kukuh, pasca banjir dan rob setiap harinya ada 1 sampai 2 aduan yang masuk.

"dari laporan itulah, kami segera menerjunkan tim pemeliharaan aspal kurang lebih 2 hingga 3 hari sejak aduan masuk, pengerjaan dapat diselesaikan," tegasnya.

Di bulan Januari beberapa ruas jalan yang sudah dilakukan penambalan aspal antara lain Jalan Gatot Subroto dan Jalan Jlamprang.

"Nanti dalam waktu dekat kami juga akan melakukan pemeliharaan di Jalan Diponegoro, kemudian Jalan Seruni dan Teratai, ada yang gorong-gorong di tengah jalan yang turun akan segera diperbaiki, kami akan upayakan percepatan perbaikan,” pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/