Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
7 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
4 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
14 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
4 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan

Anak Durhaka di Kalteng Bakar Kedua Orangtuanya Hidup-hidup

Anak Durhaka di Kalteng Bakar Kedua Orangtuanya Hidup-hidup
Asrani yang dibakar anaknya masih dirawat intensif di rumah sakit. (sindonews.com)
Minggu, 17 September 2017 14:03 WIB
MURUNG RAYA - Pasangan suami-istri Murung Raya, Kalimantan Tengah, mengalami luka bakar sangat parah setelah dibakar oleh anak kandungnya sendiri bernama Jeki (24).

Peristiwa tersebut bermula ketika si anak durhaka yang sedang mabuk lem tersebut membunyikan musik sangat keras di rumahnya di Kelurahan Muara Laung 1, Kecamatan Laung Tuhup, Murung Raya, Sabtu (16/9).

Ayah dan ibu pelaku, Asrani (49) dan Nurlela (42) saat itu sedang tidur dan terbangun karena suara musik yang sangat keras itu. Mereka pun menegur Jeki, karena khawatir suara musik mengganggu tetangga.

''Tidak terima ditegur kedua orang tuanya, pelaku mengambil bensin 1 liter di warung dan menuangkannya ke atas lantai keramik rumah dan merembet kepada kedua korban,'' kata saksi mata, An saat menceritakan di rumah sakit, Minggu (17/9/2017).

Melihat aksi anaknya, Asrani dan Nurlela berusaha merebut korek api yang ada di tangan Jeki. Namun, belum sempat merebut korek, api sudah menyambar ke tubuh mereka bertiga.

Mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah, tetangga langsung menghampiri rumah tersebut dan menolong. Saat api padam, ketiganya sudah tersungkur di lantai.

Ketiga korban lalu dibawa ke Puskesmas Muara Laung dan langsung dirujuk ke RSUD Puruk Cahu untuk perawatan intensif.

Masih Dirawat Intensif

Hingga Minggu, ketiganya masih dirawat intensif di rumah sakit. Asrani mengalami luka bakar mencapai 60%. Sementara Nurlela mengalami luka bakar 45%, luka di kedua kaki hingga pinggang, sekujur lengan kanan serta wajah.

''Jeki mengalami luka bakar 54% yakni di kedua telapak kaki, badan bagian atas dan kedua lengan hingga leher,'' ujar seorang perawat rumah sakit, Eni, Minggu (17/9/2017).***

Editor:hasan b
Sumber:sindonews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/