Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
12 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
19 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu

12 Tamu Pesta Nyaris Celaka Gara-gara Cacing Gelang Usai Santap Daging Babi

12 Tamu Pesta Nyaris Celaka Gara-gara Cacing Gelang Usai Santap Daging Babi
Babi hutan. (lp6c)
Selasa, 06 Maret 2018 12:54 WIB
JAKARTA - Sebanyak 12 orang tamu sebuah pesta di wilayah California Utara, Amerika Serikat, nyaris celaka akibat menyantap hidangan babi hutan yang disajilkan pada pesta tersebut.

Dikutip dari liputan6.com, kejadian ini dilaporkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Dilansir dari Live Science, Selasa (6/3/2018), penyebabnya adalah trichinosis.

Trichinosis sendiri adalah sebuah penyakit langka akibat parasit yang sering ditemukan pada daging. Khususnya daging babi.

Dalam kasus tersebut, makanan yang dihidangkan banyak yang berbahan babi. Salah satunya adalah hidangan tradisional Laos yaitu Larb.

Hidangan tersebut menyajikan menu babi mentah yang dagingnya berasal dari babi hutan yang dijinakkan, dibesarkan, dan disembelih di peternakan tuan rumah tersebut.

Pejabat kesehatan di Alameda County, wilayah timur San Fransisco mendengar wabah tersebut ketika dokter di sana memberitahu pihak berwenang, tentang dugaan trichinosis pada pasien yang hadir di pesta itu.

Hasil investigasi kesehatan masyarakat menemukan, 12 tamu terkena penyakit tersebut setelah pesta.

Pesta sendiri diadakan pada 28 Desember 2016, dan korban berjatuhan pada 23 Januari 2017.

Sembilan orang dirawat di rumah sakit dan dua lainnya membutuhkan perawatan intensif.

  Trichinella

Trichinosis ini sendiri menyebabkan komplikasi pada penderitanya. Termasuk sepsis, cedera ginjal akut, dan pendarahan gastrointestinal.

Untunglah, laporan menyebutkan semua tamu berhasil lolos dari maut.

Petugas kesehatan menguji daging babi yang digunakan saat pesta. Mereka menemukan, daging tersebut positif mengandung trichinella atau cacing gelang yang menjadi penyebab semua ini.

Namun, bisa saja, cacing tersebut dikonsumsi oleh hewan lain seperti anak ayam yang masuk ke kandang babi dan jadi penyebab trichinella.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/