Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
14 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
14 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
14 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik

Teror Bom di Surabaya dan Sidoarjo Renggut 25 Jiwa, Korban Luka-luka 55 Orang

Teror Bom di Surabaya dan Sidoarjo Renggut 25 Jiwa, Korban Luka-luka 55 Orang
Ledakan bom di Surabaya, Ahad. (dok)
Senin, 14 Mei 2018 19:29 WIB
SURABAYA - Teror bom yang terjadi di sejumlah tempat di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, pada Ahad (13/5) dan Senin, merenggut 25 jiwa. Dua belas orang tewas sebagai korban, sedangkan 13 lainnya yang tewas merupakan pelaku bersama anak-anaknya.

Dikutip dari merdeka.com, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera dalam konferensi pers di Mapolda Jawa Timur, Senin (14/5), mengatakan, satu keluarga terduga pelaku tewas meledakkan diri di tiga gereja Surabaya. Yakni Dita, pelaku yang meledakkan diri di GPPS Pantekosta. Lalu dua orang anak lelakinya yang meledakkan diri di Gereja Santa Maria. Kemudian Puji Kuswati yang meledakkan diri di GKI Diponegoro dengan membawa dua anak perempuannya.

Empat pelaku lainnya tewas meledakkan diri di Mapolrestabes Surabaya. Tiga pelaku tewas dalam penggerebekan Ahad malam di Rusunawa Wonocolo, Kecamatan Taman, Sidoarjo.

''Ada 9 yang ditangkap hidup tersebar di Sidoarjo dan Surabaya,'' kata Frans Barung.

Sementara 12 warga menjadi korban tewas dalam ledakan di dua gereja di Surabaya. Lima korban tewas akibat ledakan di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya, Surabaya.

Sedangkan 7 lainnya tewas akibat ledakan di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jemaat Sawahan di Jalan Arjuno, Surabaya.

Korban luka-luka akibat serangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo mencapai 55 orang.

Seperti diketahui, tiga teror bom terjadi di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur. Pengeboman pertama terjadi pukul 07.13 WIB di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya,Minggu (13/5). Kemudian disusul ledakan di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jemaat Sawahan di Jalan Arjuno. Terakhir di Gereja Kristen Indonesia Diponegoro 146 di Jalan Raya Diponegoro.

Malam hari sekitar pukul 21.20 WIB, bom lain meledak di rusunawa kawasan Wonocolo, Sidoarjo. Tiga orang yang diduga pelaku tewas yaitu Anton (47) beserta istrinya, Puspita Sari (47), dan anak pertamanya, LAR (17).

Senin (14/5) pagi sekitar pukul 08.50 WIB, Surabaya kembali diguncang bom. tepatnya di depan Polrestabes Surabaya. Polisi menyebut aksi ini dilakukan empat pelaku yang berboncengan dua motor. Keempatnya meninggal.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/