Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
Olahraga
18 jam yang lalu
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
2
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
3
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
4
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
Olahraga
17 jam yang lalu
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
5
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
Olahraga
18 jam yang lalu
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
6
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Umum
15 jam yang lalu
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan

Menangis Saat Dengar Azan, Pilot Cantik Ini Akhirnya Bersyahadat

Menangis Saat Dengar Azan, Pilot Cantik Ini Akhirnya Bersyahadat
Aisha Jibreel Alexander. (portalislam.id)
Jum'at, 30 November 2018 13:49 WIB
AISHA Jibreel Alexander tiba-tiba merasakan keanehan pada dirinya. Ketika mendengar suara azan, air matanya berlinang. Peristiwa itu terjadi saat Aisha sedang berjalan menuju ke sebuah restoran di Bahrain.

Dikutip dari republika.co.id, Aisha bercerita, suara azan itu didengarnya sangat merdu dan syahdu, hingga menyentuh relung jiwanya. Ia pun tergugah dan akhirnya memutuskan memeluk agama Islam.

''Di momen tersebut, saya yakin bahwa Islam memang untuk saya,'' katanya.

Kisah pertemuannya dengan Islam itu mengalir begitu saja, tentu ada kuasa Allah SWT di sana. Ini tak terlepas pula dari profesi pilot yang ia lakoni. Pekerjaannya ini membawanya keliling dunia dan bertemu dengan bermacam-macam orang dan budayanya. 

Pertama kali ia bersinggungan dengan Muslim adalah saat bekerja di sebuah perusahaan Kanada yang dimiliki oleh orang Islam. Hanya saja, ia belum terlalu tertarik, selain masih muda juga fokus pada karier.

''Itu sekitar 2001,'' tutur dia.  

Banyak negara telah dikunjunginya, termasuk Malaysia dan negara di Timur Tengah. Bekerja jauh dari keluarga seperti ini selalu membuatnya merasa kesepian. Doa yang dipanjatkan setiap pagi dan malam pun tak bisa mengikis rasa sepi tersebut. Karena kesibukannya, ia juga tak pernah sempat pergi ke gereja.

Pengalamannya saat pergi ke negara di Timur Tengah membuatnya mengenal lebih dalam tentang Islam. Pertama, yang membuatnya tertarik adalah aturan untuk memakai pakaian yang tidak boleh seksi dan ketat. Saat itu, ia ikut mengenakan pakaian panjang nan longgar untuk menghormati budaya setempat dan ia merasa nyaman dengan pakaian tersebut.

Keyakinannya mulai berubah saat itu. Ia kemudian mengunduh program Alquran dan berbagai program pendidikan dasar Islam. Ia mulai mencari tahu lebih banyak tentang Islam. Hingga akhirnya sewaktu sedang berada di Argentina, ia menghubungi komunitas Muslim setempat untuk bergabung dan mempelajari Islam.  

Hidayah yang ia terima itu tentunya sangat bertolak belakang dengan keyakinan yang ia peluk selama ini. Aisha Jibreel Alexander terlahir dan dibesarkan oleh keluarga Katolik Roma yang taat. Ia pun menimba ilmu dasar hingga perguruan tinggi di yayasan Katolik. 

Sebenarnya ketika usia remaja, ia penasaran dan mempertanyakan apa yang dikenal dengan ''dogma'' dari iman Katoliknya, juga tentang prinsip trinitas ketuhanan. 

Namun, setiap ia bertanya mengenai hal tersebut, jawaban yang diberikan oleh para biarawati selalu sama: ''Kau harus memercayai semua ini dan tidak perlu meragukannya. Jika kau meragukannya, berarti kau telah melakukan sebuah dosa.''

Jawaban ini selalu mengekangnya. Ia pun selalu takut untuk menantang imannya. Untuk amannya, ia tetap berada di jalan iman tersebut hingga ia biasa dan belajar berkompromi untuk percaya pada prinsip ketuhanan Katolik. Hingga akhirnya, peristiwa azan itu membuka pintu hidayah dalam kehidupan Aisha.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
GoNews Kisah Mualaf Alfaro, Sudah Ikut Shalat Jumat Sebelum Bersyahadat
GoNews Kisah Mualaf Agustina, Mimpi Diminta Pemuda Tampan Ucapkan Syahadat
GoNews Mulanya Memusuhi Ibunya yang Mualaf, Meira Valencia Akhirnya Bersyahadat Kelas VI SD
GoNews Kisah Mualaf Koh Naga, Bersyahadat Setelah Temukan Mimpinya dalam Alquran
GoNews Bersyahadat 2 Tahun Lalu, Anggota DPRD DKI Ahmad Lukman Jupiter: Agama Ini Rahmatan Lil Alamin
GoNews Millenia Patricia, Pemeran Olive dalam Tukang Ojek Pengkalan Jadi Muslimah Setelah Ditinggal Ayah dan Ibunya
GoNews Meta Bersyahadat Setelah Lihat Putranya yang Berkebutuhan Khusus Selalu Bahagia Saat Dengar Azan
GoNews Pria Pembenci Islam Mualaf Gara-gara Bintang Liverpool Mohamed Salah
GoNews Keramahan Muslim Turki dan Iran Menuntun Kim Eun Soo Memeluk Islam
GoNews Model Majalah Playboy Bersyahadat karena Yakin Islam Melindungi dan Menghormati Perempuan, Begini Kisahnya
GoNews Uri Davis, Pemeluk Yahudi yang Memutuskan Mualaf dan Berjihad bersama Rakyat Palestina
GoNews April Fuller, Mahasiswi Sastra Inggris yang Jadi Muslimah karena Anggap Islam Rasional, Tak Goyah Meski Dituduh Kakeknya Teroris
GoNews Karyawati Toko Buku Jadi Mualaf Gara-gara Baca Islam for Dummies
GoNews Sarah Joseph, Jadi Mualaf Saat Remaja karena Terkesan Melihat Sujud dalam Shalat
GoNews Diusir Orangtuanya, Laura Kukuh Pertahankan Hidayahnya
GoNews Jasmine Crawford Bersyahadat karena Terpesona Isi Alquran yang Terjaga Kemurniannya
GoNews Sering Diskusi Agama dengan Teman Satu Kamar, Menuntun Katya Menjadi Muslimah dan Konsisten Berhijab
GoNews Tertekan dalam Kultur Seks Bebas, Camilla Leyland Memutuskan Jadi Muslimah Saat Usia 20 Tahun
wwwwww