Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
18 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
18 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
17 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
17 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
18 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
14 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara

KKB Serang Pos TNI, Seorang Prajurit Kostrad Gugur, Begini Kronologinya

KKB Serang Pos TNI, Seorang Prajurit Kostrad Gugur, Begini Kronologinya
Anggota KKB. (dok)
Rabu, 05 Desember 2018 11:13 WIB
JAYAPURA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang pos TNI di Mbua, Kabupaten Nduga, Papua, Senin (3/12/2018) malam. Seorang prajurit Yonif 755 Kostrad gugur akibat serangan KKB tersebut.

Dikutip dari liputan6.com, Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Papua AKBP Suyadi Diaz membeberkan kronologi baku tembak antara prajurit TNI dengan anggota KKB itu.

''Mereka lari dari pos TNI yang ada di Mbua, mereka (KKB) nembak juga (baku tembak). Akhirnya pos itu dikosongkan, 21 personel itu meninggalkan pos,'' kata AKBP Suyadi saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (4/12/2018).

Setelah berhasil menemukan pos TNI, anggota Polri yang tergabung dalam giat operasi itu langsung melaporkan kondisi TKP dengan menggunakan telepon satelite. Situasi pos disebutkan penuh bercak darah.

''Juga 150 proyektil. (Ditemukan) satu anggota tertembak tangannya, tapi satu lagi yang tertembak terpaksa mereka tinggalkan karena alasan tidak mampu berlari sambil membawa (rekannya) karena mereka dikejar KKB ini,'' tutur Suyadi.

Jenazah jenazah personel TNI itu sudah dievakusi oleh TNI bersama tim gabungan Polri dari Polres Jayawijaya. Proses evakuasi berlangsung sekitar pukul 12.30 WIT.

''Para Satgas kini sudah bergabung, Satgas Newangkali di Puncak Jaya, jadi pukul 14.00 waktu setempat 21 anggota itu telah dibawa (dalam penjagaan) Polri,'' tandas Suyadi. ***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/