Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
18 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
18 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
12 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
13 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel

Polisi Evakuasi 410 Jenazah Korban Gempa dan Tsunami di Palu

Polisi Evakuasi 410 Jenazah Korban Gempa dan Tsunami di Palu
Korban tsunami di pantai Kota Palu. (tribunnews)
Sabtu, 29 September 2018 23:27 WIB
JAKARTA - Aparat kepolisian dari Brimob dan Shabara sudah mengevakuasi 410 jenazah korban gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah. Sebagian sudah berhasil diidentifikasi dan bahkan ada yang sudah dibawa pulang oleh keluarganya.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, jumlah korban yang sudah berhasil diidentifikasi sebanyak 97 orang dan 30 orang diantaranya sudah dibawa pulang jenazahnya oleh pihak keluarga.

.''Brimob dan Sabhara sudah melakukan evakuasi. Sudah ratusan mayat. Di RS Bhayangkara telah dievakuasi 410 mayat. Yang sudah diidentifikasi 97 jenazah dan 30 diantaranya dibawa pulang keluarga,'' ujar Dedi, ketika dikonfirmasi, Sabtu (29/9/2018).

Jenderal bintang satu itu mengatakan, masih banyak korban yang belum berhasil dievakuasi, terutama yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan.

''Kondisi di evakuasi, sekitar pantai sekitar yang terlihat, kalau yang belum berhasil evakuasi reruntuhan bangunan. Peralatan sangat terbatas,'' tukasnya. ***

Editor:hasan b
Sumber:tribunnews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/