Daftar ke KPU Pekanbaru, Paslon Dastrayani-Said Usman Diantar Ratusan Pendukung

PEKANBARU - Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru 2017-2022, Drs. H. Dastrayani Bibra, Msi-H. Said Usman merupakan pasangan kedua yang datang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru, Rabu (21/9/2016).

Pasangan yang mengusung slogan Bersama Kita BISA, adalah koalisi PDIP-PPP dengan kekuatan 9 kursi di parlemen. Kandidat calon datang menggunakan pakaian Melayu serba putih itu diantar Ketua DPC PDIP Pekanbaru Robin P Hutagalung bersama Abubakar Siddik SH, Sekretaris DPC PPP Pekanbaru Drs. H. Zulkarnain, fungsionaris kedua partai, ratusan kader PDIP, PPP dan LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA).

Ketua KPU Kota Pekanbaru Amir Sijaya yang menerima kedatangan pasangan calon dalam sambutannya mengatakan, pembukaan pendaftaran pada hari ini merupakan amanat undang-undang untuk mencari pemimpin baru untuk periode lima tahun berikutnya.

"Kami mengucapkan selamat datang di KPU, semoga kita mengikuti proses ini dengan sebaik mungkin," sampai Amir Sijaya.

Dastrayani Bibra mengatakan, kehadirannya di KPU Pekanbaru, diantar oleh tokoh masyarakat seperti Fachrudin Bakar serta Asmui Irawan, adalah tujuan untuk menjadi pemimpin guna membangun kota Pekanbaru lebih baik kedepan.

"Harapan kami, pendaftaran ini diterima dengan baik oleh KPU. Kepada seluruh pendukung saya juga berpesan bersaing sportif. Jangan padamkan lampu calon lain, tapi kalau lampu kita dipadam, tanya dulu kenapa mereka padamkan," kata Dastrayani.

Sementara itu, Bakal Calon Wakil Walikota Said Usman juga meminta KPU untuk tegas fair, terutama menyangkut kasus dualisme pengurus PPP. Ia khawatir kemelut ini bisa mengganggu konsentrasi pihaknya dalam mengikuti tahapan Pemilukada.

"Saya inginkan KPU agar memberikan penjelasan kepada masyarakat agar tidak ada pertanyaan PPP ini berada di kubu mana. Sehingga konsentrasi kami dapat berjalan baik," ulas Ketua DPC PPP Kota Pekanbaru itu.***