Penampilan memang bukan segalanya. Kadang-kadang dimanfaatkan untuk melakukan kejahatan, seperti yang diperbuat Mei dan temannya Ye. Polisi menduga keduanya adalah komplotan pencuri spesialis toko dengan modus operandi yang cukup terorganisir.
Satu orang mengalihkan perhatian pemilik usaha, sedangkan yang lain merogoh uang dari dalam laci kasir. Modusnya, dengan berpura-pura belanja. "Memang sudah terencana, kita duga ini komplotan," jawab Kapolsek Siak Hulu, Kompol P Zalukhu, Senin sore.
Itu diperkuat lantaran selama ini cukup marak kejadian serupa, terutama di Siak Hulu. "Mereka ada target, nanti kawanan lain mengalihkan, ada yang menutup pandangan pemilik toko, lalu mencuri uang laci," beber dia kepada GoRiau.com.
Bahkan salah seorang pelaku berinisial Mei yang berhasil ditangkap mengaku, sengaja datang ke Siak Hulu diajak oleh Ye untuk mencuri. Meski Mei mengatakan baru kali ini terlibat, polisi tidak buru-buru mempercayainya.
"Kita akan periksa rekaman CCTv di lokasi pencurian lainnya, apakah pelakunya juga sama atau tidak. Yang jelas dia mengaku baru kali ini. Untuk pelaku lainnya (Ye) masih kita kejar keberadaannya. Kita menduga mereka ini ramai," sebut Zalukhu.
Ibarat pepatah, sepandai-pandainya tupai melompat, aksi komplotan Mei akhirnya terbongkar siang tadi. Ketika itu Mei dan Ye berniat mencuri di Ruko Mutiara, di Desa Kubang Jaya. Seperti biasa, salah satu bertugas sebagai pengalih perhatian.
Namun baru saja merogoh uang laci sebesar Rp11 juta, aksi keduanya justru ketahuan pengelola. Bahkan mereka sempat-sempatnya mengambil dua selop rokok. Melihat itu, korban spontan berteriak dan kedua pelaku langsung kabur melarikan diri.
Agar aksinya kian mudah, Mei dan Ye memarkirkan motor mereka tak jauh dari Ruko. Ketika itu lah perbuatan mereka dipergoki anggota yang kebetulan sedang patroli, dan keduanya dikejar. "Ye berhasil kabur, ada rekannya yang menunggu tak jauh dari sana," katanya.
"Kita menghimbau warga yang merasa mengalami kejadian serupa agar segera melapor ke Mapolsek Siak Hulu, siapa tahu pelakunya sama. Kasus ini masih akan kita kembangkan lagi. Kita juga sudah menyita barang bukti kejahatan pelaku," tukas Kapolsek. ***
