Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
23 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
3
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
20 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
20 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
5
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
20 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
6
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Home  /  Berita  /  Riau

29 Polisi Kena Pecat, Kapolda Riau: Polisi Itu Sebagai 'Sapu', Sedihnya Jika Mereka Sendiri Kotor

29 Polisi Kena Pecat, Kapolda Riau: Polisi Itu Sebagai Sapu, Sedihnya Jika Mereka Sendiri Kotor
Kapolda Riau, Brigjen Zulkarnain Adinegara (Foto: Chairul Hadi/GoRiau.com)
Rabu, 05 Oktober 2016 16:23 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Upaya bersih-bersih di tubuh kepolisian secara internal ternyata bukan 'isapan jempol' semata. Di Polda Riau saja sudah ada 29 oknum polisi dipecat, tercatat sejak Januari hingga September 2016 ini.

Menurut data yang dirangkum GoRiau.com (GoNews Group), 29 polisi itu diberi sanksi PTDH (Pemecatan Tidak Dengan Hormat). Tidak disitu saja, ada 31 aparat lainnya disanksi Demosi, baik itu Demosi fungsi hingga kewilayahan.

Ada pula yang dihukum tidak naik pangkat, penundaan kenaikan gaji berkala, penundaan pendidikan dan sebagainya. Khusus bagi polisi yang dipecat tersebut, didominasi atas keterlibatan narkoba, dan sisanya akibat Disersi.

Jika dirata-ratakan, ada sekitar tiga oknum polisi di jajaran Polda Riau dipecat setiap bulan selama Januari hingga September ini. "Kita pecat saja, apalagi yang terlibat narkoba," ujar Kapolda Riau, Brigjen Zulkarnain Adinegara, Rabu (5/10/2016) sore.

Kapolda yang diwawancarai GoRiau.com (GoNews Group) menegaskan, baginya tidak ada ampun terhadap personil yang berani 'main-main', apalagi yang terindikasi menjadi backing pengedar barang haram tersebut.

"Saya berharap polisi itu benar-benar bersih, karena mereka itu ibaratnya sebagai sapu, untuk membersihkan berbagai kotoran. Alangkah sedihnya jika mereka sendiri kotor," sesal Brigjen Zulkarnain.

Ia pun mendorong Bid Propam Polda Riau untuk menindak tegas hal semacam itu. "Kalau sudah diproses akan segera kita dorong untuk diajukan diberhentikan (PTDH, red)," ulasnya.

"Saya juga sampaikan kepada seluruh jajaran melalui Kasatker dan Kasatwil yang ada, agar disampaikan kepada anggotanya supaya jangan main-main pada narkoba. Sepatutnya kita pecat saja," tutup Zulkarnain. ***

Kategori:Riau, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/